Fikih Islam: Hukum Puji-pujian Setelah Adzan Sebelum Iqomah, Berikut Ulasannya Dalam Kitab Fathul Muin

- 2 November 2022, 22:05 WIB
Ilustrasi Fikih Islam: Hukum Puji-pujian Setelah Adzan Sebelum Iqomah, Berikut Ulasannya Dalam Kitab Fathul Muin
Ilustrasi Fikih Islam: Hukum Puji-pujian Setelah Adzan Sebelum Iqomah, Berikut Ulasannya Dalam Kitab Fathul Muin /Pixabay/ ashiqra

Seperti yang diterangkan dalam kitab Fathul Muin karya Ahmad Zainuddin Bin Abdul Aziz Alfannani sebagai berikut;

الصَّلاَةُ لَى النَّبِيِّ لَ الْاِقَامَاةِ لىَ ا الَهُ النَّوَوِيُّ الْوَسِيْطِ اعْتَمَدَهُ ابْنُ ارٍوَقَالَ اَمَّا لَ الْاَذَنِ لَمْ اَرَفِي لِكَ

ا الَ الشَّيْخُ الْكَبِيْرُالْبَكْرِيُّ اَنَّهَا لَهُمَا

Artinya; ''Disunnahkan membaca sholawat sebelum iqomah atas pendapat yang telah dilakukan oleh Imam Nawawi dalam syarah wasit, dan guru kita Ibnu Ziyad memakai pendapat tersebut sebagai pedoman. Imam Ibnu Ziyad berkata; Sedangkan membaca sholawat sebelum adzan maka aku tahu satu pendapatpun. Syaikh al kabir al bakri mengatakan; Disunnahkan membaca sholawat sebelum adzan dan iqomah''.

Memuji Alloh dan Nabi tidak hanya disunnahkan ketika setelah adzan, dalam keadaan santai pun juga disunnahkan untuk selalu mengingat semua salah satunya adalah dengan berdzikir, sholawat dan memuji Allah SWT.

Berdzikir, bersholawat, memuji harus dengan bcaan yang panjang, yang pendek atau yang sedang juga diperbolehkan.

Karena pada dasarnya yang terpenting adalah menyebut nama Allah dengan tulus baik dengan lisan maupun dalam setiap waktu, kapanpun, bagaimanapun, dan untuk apapun.***

Halaman:

Editor: Siyam

Sumber: Fathul Muin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah