Penurunan ini menunjukkan adanya upaya yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah kemiskinan di wilayah tersebut.
Selain itu, Kabupaten Lebak juga mengalami penurunan persentase penduduk miskin dari 10,29 persen pada tahun 2021 menjadi 8,91 persen pada tahun 2022.
Hal ini menunjukkan adanya perbaikan dalam kondisi sosial dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Lebak.
Meskipun demikian, masalah kemiskinan masih menjadi perhatian serius bagi pihak terkait di wilayah ini.
Beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain adalah memberikan bantuan sosial, meningkatkan akses terhadap pendidikan dan kesehatan, serta meningkatkan kesempatan kerja bagi masyarakat di wilayah tersebut.
Dengan adanya peningkatan investasi di Kabupaten Lebak, diharapkan dapat membuka peluang usaha dan meningkatkan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
Dalam jangka panjang, hal ini diharapkan dapat membantu mengatasi masalah kemiskinan di wilayah tersebut.
Kemiskinan adalah masalah yang kompleks dan memerlukan upaya yang berkelanjutan dan terintegrasi dari berbagai pihak.