CilacapUpdate.com - Bantuan sosial atau bansos beras 10 kg dijadwalkan akan tersedia pada bulan Februari 2024.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan hal ini saat menghadiri acara penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah di Gudang Bulog, Purwomartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), pada Senin (29/1/2024) lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi menegaskan bahwa bantuan berupa beras 10 kilogram akan disalurkan hingga bulan Juni 2024.
"Penting untuk dicatat bahwa mulai dari Januari hingga Juni, kita akan memberikan bantuan (beras). Untuk saat ini, bantuan tersebut akan tersedia hingga Juni. Namun, jika keuangan negara memungkinkan, penyaluran dapat diperpanjang," ujar Jokowi.
Oleh karena itu, Jokowi mengimbau kepada masyarakat yang belum menerima bantuan agar segera mendaftar.
Baca Juga: Bersih dan Aman! Begini Cara Menghapus Akun DANA Permanen dalam 3 Langkah Mudah
"Bagi yang telah menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) El Nino, tolong bantu daftarkan yang belum menerima. Karena BLT El Nino akan tersedia lagi pada bulan Januari, Februari, Maret," tambahnya.
Presiden juga menjelaskan tujuan dari bantuan sosial berupa beras yang diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat.
"Pemberian bantuan beras ini dilakukan karena harga beras di seluruh dunia meningkat," ungkapnya.
Cara Memeriksa Penerima bansos beras 10 kg Untuk mengecek apakah Anda termasuk dalam penerima bantuan sosial berupa beras 10 kg, Anda dapat melakukan pengecekan secara online melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id. Berikut langkah-langkahnya:
- Kunjungi situs resmi cekbansos.kemensos.go.id.
- Pilih provinsi, kabupaten/kota, dan desa sesuai dengan data pada Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Masukkan nama lengkap yang tercantum pada KTP.
- Isilah kode captcha sebagai langkah keamanan.
- Klik tombol 'Cari Data'.
- Informasi terkait penerimaan bansos dan data penerima manfaat akan tersedia.
Pemerintah telah melibatkan PT Pos Indonesia (Persero) sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam penyaluran bantuan sosial pangan, termasuk bantuan berupa beras.
Baca Juga: Cerita Juragan Tahu Cibogo Bandung: Berkembang Bersama KUR Klaster BSI, Bebas Rentenir!
Pada tahun 2024, program penyaluran bansos beras mencakup 13,4 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di 20 provinsi.
Total alokasi nasional mencapai 22.004.077 KPM di 38 provinsi, dengan jumlah beras sebanyak 220.040 ton per bulan.
Ada empat kategori masyarakat yang memiliki hak untuk menerima bansos pangan, termasuk bantuan beras 10 kilogram.
Mereka adalah penerima Program Keluarga Harapan (PKH), penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), penerima PKH dan BPNT, serta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) balita atau yang berisiko stunting.***