Tulungagung Central Ikan Patin di Jatim dengan Produksi Ribuan Ton Pertahun, Kalahkan Banyuwangi dan Lamongan

- 21 Oktober 2023, 11:41 WIB
Ilustrasi ikan patin : Tulungagung Central Ikan Patin di Jatim dengan Produksi Ribuan Ton Pertahun, Kalahkan Banyuwangi dan Lamongan
Ilustrasi ikan patin : Tulungagung Central Ikan Patin di Jatim dengan Produksi Ribuan Ton Pertahun, Kalahkan Banyuwangi dan Lamongan /Kementerian Kelautan dan Perikanan

CilacapUpdate.com - Ternyata, di Jawa Timur, kawasan yang paling tidak terduga menjadi produsen ikan patin yang luar biasa. Beberapa mungkin akan mengira bahwa Banyuwangi atau Lamongan adalah tempat dengan produksi ikan patin tertinggi di Jawa Timur, tetapi kenyataannya jauh berbeda.

Data yang dihimpun dari sumber resmi pada tanggal 28 Maret 2023 oleh CilacapUpdate.com, mencengangkan. Produksi ikan patin di Jawa Timur pada tahun 2021 mencapai total luar biasa sebesar 20.902 ton, yang dapat mengejutkan banyak orang.

Patin adalah salah satu jenis ikan air tawar yang sangat disukai oleh banyak penggemar ikan di Indonesia. Namun, lokasi produksi utama ikan ini mungkin bukan yang pertama kali terpikirkan oleh kebanyakan orang.

Baca Juga: Mengulik Kecamatan Bumiaji Kota Batu, Pusat Apel Terbesar di Jatim Jadi Wisata Instagramable dan Ramah Anak

Banyuwangi, yang terletak di ujung timur pulau Jawa, hanya mampu menghasilkan 25 ton ikan patin pada tahun 2021, mengecewakan bagi beberapa kalangan. Lamongan, yang juga dikenal sebagai kawasan penghasil ikan patin, hanya mampu memproduksi 21 ton ikan patin pada tahun yang sama.

Namun, angka-angka tersebut jauh dari bersaing dengan kota Kediri. Kota ini mampu menghasilkan ikan patin hingga 1.418 ton setiap tahun, sebuah prestasi yang mengesankan.

Selain itu, Jombang juga turut berperan aktif dalam produksi ikan patin, dengan jumlah produksi mencapai 1.379 ton pada tahun yang sama.

Kendati angka produksi di dua daerah tersebut cukup tinggi, ternyata masih ada satu kawasan yang jauh lebih produktif dan mendominasi produksi ikan patin di Jawa Timur.

Tak main-main, kawasan tersebut mampu mencapai produksi ikan patin hingga belasan ribu ton dalam satu tahun. Pada tahun 2021, kawasan ini berhasil mencetak prestasi luar biasa dengan mencapai produksi ikan patin sebanyak 14.429 ton.

Fakta mengejutkan ini mengungkap bahwa lebih dari setengah dari total produksi ikan patin di seluruh Jawa Timur berasal dari sebuah kota yang mungkin jarang terdengar namanya, yaitu Tulungagung.

Baca Juga: Cara Cepat dan Mudah Membuat Tempe Penyet, Resep Hidangan Pedas yang Lezat untuk Makan Siang dan Malam

Tulungagung, Surat Terbuka Pencinta Ikan Patin di Jawa Timur

Mengapa Tulungagung, sebuah kota yang mungkin belum sering masuk radar para pecinta ikan patin, menjadi pusat produksi ikan ini yang sangat signifikan di Jawa Timur?.

Untuk menjawab pertanyaan ini, kita harus melihat lebih dalam tentang faktor-faktor apa yang membuat Tulungagung menjadi 'surga tersembunyi' bagi pecinta ikan patin di wilayah ini.

Pertama-tama, kita perlu mempertimbangkan faktor geografis. Tulungagung memiliki banyak sungai dan sumber air tawar yang luas, yang memberikan kondisi alam yang ideal untuk pertumbuhan ikan patin.

Air yang bersih dan berkualitas tinggi adalah faktor kunci dalam memastikan ikan patin tumbuh dengan baik, dan Tulungagung memiliki kondisi alam yang mendukung hal ini.

Selain itu, masyarakat setempat juga berkontribusi secara signifikan dalam perkembangan industri ikan patin di daerah ini. Para petani ikan di Tulungagung telah mengembangkan teknik dan pengetahuan mereka dalam budi daya ikan patin selama bertahun-tahun.

Mereka memiliki pengalaman yang sangat berharga dalam menjaga kualitas ikan patin dan memastikan ketersediaan stok yang cukup untuk memenuhi permintaan pasar.

Peran pemerintah daerah juga penting dalam mengembangkan industri ikan patin di Tulungagung. Dukungan berupa infrastruktur, pelatihan, dan bantuan teknis telah menjadi faktor kunci dalam pertumbuhan industri ini.

Baca Juga: Hotel Bintang 4 di Jawa Timur Gulung Tikar Akibat Serangan Penyakit Menular: Dari Kemewahan ke Kebangkrutan

Pemerintah setempat juga telah aktif dalam mempromosikan ikan patin Tulungagung ke pasar nasional dan internasional.

Dampak Positif Produksi Ikan Patin di Tulungagung

Produksi ikan patin yang besar di Tulungagung memiliki dampak positif yang signifikan, tidak hanya bagi ekonomi daerah tersebut, tetapi juga bagi konsumen di seluruh Jawa Timur dan bahkan Indonesia secara keseluruhan. Berikut adalah beberapa dampak positif dari produksi ikan patin di Tulungagung:

Perekonomian yang Berkembang: Produksi ikan patin yang besar menciptakan lapangan kerja bagi ribuan orang di Tulungagung. Petani ikan patin, pedagang ikan, dan pekerja di sektor terkait lainnya semuanya mengambil manfaat dari pertumbuhan industri ini.

Penyediaan Protein Berkualitas Tinggi: Ikan patin merupakan sumber protein berkualitas tinggi yang dibutuhkan oleh banyak orang. Produksi yang besar di Tulungagung membantu memenuhi kebutuhan masyarakat akan protein sehat dan bergizi.

Pendapatan Petani dan Peternak: Para petani dan peternak ikan patin di Tulungagung mendapatkan pendapatan yang stabil dari usaha mereka. Hal ini meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat dan memberikan insentif bagi mereka untuk terus mengembangkan produksi ikan patin.

Baca Juga: 5 Daerah Penghasil Cabe Terbanyak di Jateng: Mana Lebih Unggul, Magelang atau Banjarnegara?

Promosi Ekspor: Tulungagung telah berhasil mempromosikan ikan patinnya ke pasar ekspor. Ini membuka peluang baru untuk menghasilkan pendapatan dari luar negeri dan meningkatkan citra Tulungagung sebagai pusat produksi ikan patin yang berkualitas.

Tulungagung: Menjadi Pusat Produksi Ikan Patin yang Berkelanjutan

Kesuksesan Tulungagung sebagai pusat produksi ikan patin yang dominan di Jawa Timur menunjukkan pentingnya pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan dan investasi dalam peningkatan kualitas produk. ***

Editor: Muhammad Nasrulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah