Pekerja Berat Boleh Mokel Atau Diperbolehkan Tidak Berpuasa? Ini Kata KH. Marzuqi Mustamar

- 31 Maret 2023, 20:15 WIB
Pekerja Berat Boleh Mokel Atau Diperbolehkan Tidak Berpuasa? Ini Kata KH. Marzuqi Mustamar/Tangkapan Layar/Instagram.com @nukotamadiun
Pekerja Berat Boleh Mokel Atau Diperbolehkan Tidak Berpuasa? Ini Kata KH. Marzuqi Mustamar/Tangkapan Layar/Instagram.com @nukotamadiun /

CilacapUpdate.com - Sebagai umat Muslim, menjalankan ibadah puasa Ramadhan merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan. Namun, bagaimana dengan Pekerja berat? Apakah mereka diperbolehkan untuk tidak berpuasa?

Menurut KH Marzuqi Mustamar, seorang pimpinan Pondok Pesantren Sabiilul Rosyad di Kota Malang, Jawa Timur, pekerja berat seperti petani yang harus membawa padi berkarungan dengan berat berton-ton atau kuli bangunan yang harus mengikuti proses ngecor tetap diwajibkan untuk berpuasa.

Namun, jika mereka merasa tidak kuat untuk berpuasa, mereka diperbolehkan untuk tidak berpuasa.

Baca Juga: Bacaleg Tetap Kampanye saat Ramadhan? Bawaslu Siapkan Tindakan Tegas untuk Pelanggar

Bagi pekerja berat, KH Marzuqi Mustamar menyarankan agar mereka tetap sahur dan mengucapkan niat puasa di malam hari. Jika keesokan harinya diberi kekuatan untuk menjalankan puasa, maka mereka harus berpuasa.

Namun, jika mereka masih merasa tidak kuat, mereka harus membayar hutang puasa dikemudian hari setelah bulan Ramadhan.

“Bagi pekerja berat, sesok arep derep, ngusungi gabah ber ton - ton, sesok arep ngecor, panggah wajib puoso, tapi lek ora kuat oleh mokel, nek kuat yo alhamdulillah, bengi panggah saur, panggah niat,” Ucap KH Marzuqi Mustamar, Dikutip CilacapUpdate dari laman Instagram @nukotamadiun (31/3/2023).

“Seng ora oleh ngene, sesok ora puoso, arep panen, iku ora oleh. Dadi panggah saur, yo panggah niat,” Jelasnya.

Baca Juga: Wujudkan Revolusi Mental, Pegawai Kantor Imigrasi Cilacap Ikuti Bimbingan Mental di Bulan Ramadhan

Namun, hal ini tidak berarti bahwa pekerja berat boleh menggampangkan puasa. Sebagai umat Muslim, kita harus menjalankan kewajiban agama dengan penuh tanggung jawab.

Allah tidak akan membebankan sesuatu yang di luar kemampuan hamba-Nya, namun kita harus tetap berusaha untuk menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya.

Dalam hal ini, kita juga harus mengingat bahwa puasa Ramadhan merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh umat Muslim.

Oleh karena itu, jika kita merasa tidak kuat untuk berpuasa, kita harus berusaha untuk menguatkan diri agar bisa menjalankan ibadah tersebut.

Baca Juga: Tebar Kebaikan di Bulan Ramadhan, Polresta Cilacap Bagikan Nasi Box dan Takjil Gratis

Dalam agama Islam, tidak ada yang namanya pekerjaan yang terlalu berat untuk dilakukan. Semua pekerjaan bisa dilakukan asalkan kita memiliki niat yang baik dan berusaha dengan sebaik-baiknya.

Namun, sebagai umat Muslim yang bertanggung jawab, kita harus selalu berusaha untuk menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya.

Jika kita merasa tidak kuat untuk berpuasa, kita harus berusaha untuk menguatkan diri agar bisa menjalankan ibadah tersebut. Jika memang tidak bisa, maka kita harus membayar hutang puasa dikemudian hari setelah bulan Ramadhan.

Dalam hal ini, KH Marzuqi Mustamar menegaskan bahwa memenuhi kebutuhan keluarga tidak boleh menjadi alasan untuk mengabaikan kewajiban agama.

Baca Juga: Imigrasi Cilacap Tebar Kepedulian di Bulan Suci Ramadhan

Sebagai umat Muslim, kita harus selalu mengutamakan kewajiban agama di atas segala-galanya.

Demikianlah penjelasan mengenai pekerja berat saat berpuasa dari KH Marzuqi Mustamar dan bagaimana menyikapi hal tersebut.***

Editor: Siyam

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah