Mengintip Kehidupan di Kabupaten Paling Miskin di Provinsi Kalimantan Selatan, Perjuangan Warganya Bikin Salut

- 11 April 2023, 19:50 WIB
Ilustrasi Penduduk Miskin. Mengintip Kehidupan di Kabupaten Paling Miskin di Provinsi Kalimantan Selatan, Perjuangan Warganya Bikin Salut/Tangkapan Layar/Freepik.com @ jcomp
Ilustrasi Penduduk Miskin. Mengintip Kehidupan di Kabupaten Paling Miskin di Provinsi Kalimantan Selatan, Perjuangan Warganya Bikin Salut/Tangkapan Layar/Freepik.com @ jcomp /

CilacapUpdate.com - Berikut informasi mengenai 7 kabupaten termiskin di Provinsi Kalimantan Selatan yang menempati peringkat teratas berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS).

Sebelum membahas lebih lanjut, perlu diketahui bahwa Kalimantan Selatan merupakan sebuah provinsi yang terletak di Pulau Kalimantan dengan luas wilayah mencapai 37.190,30 kilometer persegi.

Pada tahun 2022, jumlah penduduk di Kalimantan Selatan diperkirakan mencapai sekitar 4,18 juta dan tersebar di 11 wilayah kabupaten serta 2 wilayah kota.

Dari data yang dirilis oleh BPS, terdapat beberapa kabupaten di Kalimantan Selatan yang masuk ke dalam deretan kabupaten termiskin.

Deretan kabupaten tersebut diurutkan berdasarkan persentase penduduk miskin yang tinggal di daerah tersebut.

Berikut adalah 7 kabupaten termiskin di Provinsi Kalimantan Selatan yang menempati peringkat teratas:

1. Kabupaten Hulu Sungai Utara

Kabupaten Hulu Sungai Utara tercatat sebagai kabupaten termiskin di Provinsi Kalimantan Selatan dengan persentase penduduk miskin tertinggi mencapai 6,49%.

Data terbaru yang dirilis oleh BPS memperlihatkan bahwa kabupaten ini menempati urutan pertama dalam deretan kabupaten termiskin di wilayah tersebut.

Persentase tersebut menunjukkan bahwa dari total jumlah penduduk di kabupaten Hulu Sungai Utara, sebanyak 6,49% di antaranya berada dalam kategori miskin.

Baca Juga: Jangan Kaget, Kota Ini Masuk Daftar Paling Miskin di Provinsi Sumatera Barat dengan Persentase Mencengangkan!

Kabupaten Hulu Sungai Utara terletak di bagian utara Provinsi Kalimantan Selatan. Wilayah ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Tabalong di sebelah utara, Kabupaten Hulu Sungai Selatan di sebelah selatan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan Kabupaten Tapin di sebelah timur, serta Provinsi Kalimantan Tengah di sebelah barat.

Meskipun tercatat sebagai kabupaten termiskin di Kalimantan Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Utara memiliki potensi alam yang cukup besar. Wilayah ini memiliki banyak lahan pertanian yang subur, serta sumber daya alam yang melimpah seperti hutan, sungai, dan tambang.

Untuk mengurangi angka kemiskinan di kabupaten ini, pemerintah daerah bersama dengan pemerintah pusat terus melakukan berbagai upaya, di antaranya dengan memperbaiki infrastruktur, meningkatkan akses pendidikan dan kesehatan, serta memberikan pelatihan dan bantuan kepada masyarakat dalam mengembangkan usaha mikro dan kecil.

Dengan adanya informasi ini, diharapkan pemerintah dapat semakin giat dalam melakukan upaya untuk mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Hulu Sungai Utara dan wilayah lainnya di Provinsi Kalimantan Selatan.

2. Kabupaten Hulu Sungai Tengah

Kabupaten Hulu Sungai Tengah menempati urutan kedua sebagai kabupaten termiskin di Provinsi Kalimantan Selatan dengan persentase penduduk miskin mencapai 5,92%.

Hal ini berdasarkan data terbaru yang dirilis oleh BPS. Meskipun berada di urutan kedua, namun persentase penduduk miskin di Kabupaten Hulu Sungai Tengah masih cukup tinggi dan menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan masyarakat setempat.

Upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pengentasan kemiskinan menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan kualitas hidup penduduk di wilayah tersebut.

3. Kabupaten Tabalong

Kabupaten Tabalong menempati posisi ketiga sebagai kabupaten dengan persentase penduduk miskin tertinggi di Kalimantan Selatan. Dari data yang terkumpul, angka kemiskinan di Kabupaten Tabalong mencapai 5,87%.

Ini menunjukkan bahwa dari total populasi yang ada di kabupaten tersebut, hampir 6% di antaranya hidup di bawah garis kemiskinan.

Meskipun Kabupaten Tabalong telah berhasil meningkatkan pembangunan infrastruktur, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat dalam beberapa tahun terakhir, angka kemiskinan yang masih tinggi menjadi sebuah tantangan yang harus diatasi.

Pemerintah daerah harus meningkatkan upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan kesempatan kerja bagi masyarakatnya.

Untuk mengurangi tingkat kemiskinan, Kabupaten Tabalong juga harus memaksimalkan potensi sumber daya alam yang dimilikinya.

Baca Juga: Inilah Kota-kota Paling Miskin di Provinsi Aceh, Terkejut dengan Peringkat Pertamanya!

Sebagai daerah yang kaya akan hasil tambang dan kehutanan, pemerintah daerah harus dapat mengelola sumber daya alam tersebut secara bijak dan berkelanjutan.

Tidak hanya menguntungkan bagi pemerintah dan investor, pengelolaan yang baik juga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.

Selain itu, Kabupaten Tabalong juga perlu mendorong pengembangan sektor pariwisata. Potensi wisata alam yang dimiliki, seperti Danau Tabalong dan Gunung Upau, dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Pemerintah daerah harus dapat memperbaiki fasilitas dan infrastruktur pendukung pariwisata, serta mengembangkan paket wisata yang menarik untuk menarik minat wisatawan.

Namun, upaya-upaya ini tidak akan berhasil jika tidak didukung dengan optimalisasi penggunaan teknologi dan pemanfaatan media sosial untuk meningkatkan daya tarik daerah.

Pemerintah daerah harus dapat memanfaatkan media sosial dan teknologi untuk mempromosikan pariwisata, produk lokal, dan investasi ke Kabupaten Tabalong

4. Kabupaten Balangan

Data menunjukkan bahwa Kabupaten Balangan memiliki persentase penduduk miskin sebesar 5,83%, yang menempatkannya sebagai salah satu kabupaten dengan tingkat kemiskinan yang relatif rendah di Kalimantan Selatan.

Meskipun demikian, tantangan untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat masih harus terus dihadapi oleh pemerintah daerah.

Untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya, Kabupaten Balangan harus memperkuat sektor ekonomi dan infrastruktur. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan potensi sektor pertanian dan perkebunan yang menjadi salah satu sumber pendapatan utama masyarakat di kabupaten tersebut.

Dalam hal ini, pemerintah daerah dapat mengembangkan program pelatihan dan bantuan teknis bagi para petani dan peternak, sehingga mereka dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi usaha mereka.

Selain itu, pengembangan sektor pariwisata juga dapat menjadi salah satu alternatif untuk meningkatkan perekonomian Kabupaten Balangan.

Potensi wisata alam yang dimiliki, seperti Danau Riam Kanan dan Taman Nasional Meratus, dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Baca Juga: Fakta Mengejutkan Kabupaten Paling Miskin di Kalimantan Timur, Apakah Kamu Tinggal di Sana?

Pemerintah daerah dapat mengembangkan paket wisata yang menarik dan memperbaiki fasilitas serta infrastruktur pendukung pariwisata untuk menarik minat wisatawan.

Dalam hal pemasaran, penggunaan teknologi dan media sosial dapat menjadi strategi yang efektif dalam mempromosikan Kabupaten Balangan dan produk-produk lokalnya.

Selain upaya untuk meningkatkan sektor ekonomi dan pariwisata, pemerintah daerah juga harus meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakatnya.

Dengan memperkuat sektor-sektor ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Balangan dapat lebih mandiri dan berkembang secara merata.

Dalam upaya untuk terus mengurangi angka kemiskinan, pemerintah daerah harus terus melakukan inovasi dan pembenahan dalam berbagai bidang.

Dengan memanfaatkan potensi alam yang dimiliki, memperkuat sektor ekonomi dan pariwisata, serta meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan, diharapkan Kabupaten Balangan dapat terus meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya dan mencapai target untuk mengurangi tingkat kemiskinan di masa yang akan datang.

5. Kabupaten Barito

Kabupaten Barito Kuala memiliki tingkat kemiskinan yang relatif rendah, dengan persentase penduduk miskin sebesar 4,75%.

Meskipun demikian, pemerintah daerah harus tetap memperhatikan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya dan mengurangi angka kemiskinan yang masih terdapat di beberapa daerah.

Untuk mencapai tujuan tersebut, pemerintah daerah Kabupaten Barito Kuala dapat mengembangkan sektor ekonomi yang menjadi salah satu sumber utama pendapatan masyarakatnya.

Dalam hal ini, sektor pertanian dan perkebunan dapat ditingkatkan dengan memberikan bantuan teknis dan program pelatihan bagi para petani dan peternak.

Selain itu, pengembangan sektor pariwisata juga dapat menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan perekonomian daerah.

Peningkatan kualitas infrastruktur juga menjadi hal penting untuk meningkatkan daya saing Kabupaten Barito Kuala di tingkat regional dan nasional.

Dalam hal ini, pembangunan jalan, jembatan, dan pengembangan akses air dapat menjadi prioritas pemerintah daerah untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah dan mempermudah akses transportasi dan distribusi barang.

6. Kabupaten Hulu Sungai Selatan

Kabupaten Hulu Sungai Selatan adalah salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Selatan yang memiliki tingkat kemiskinan yang relatif rendah.

Berdasarkan data terbaru, persentase penduduk miskin di kabupaten ini sebesar 4,54%. Namun demikian, pemerintah daerah harus terus berupaya untuk mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, pemerintah daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan dapat mengembangkan sektor ekonomi yang menjadi sumber utama pendapatan masyarakatnya.

Sebagai daerah agraris, sektor pertanian dan perkebunan dapat ditingkatkan dengan memberikan bantuan teknis dan program pelatihan bagi para petani dan peternak.

Selain itu, pengembangan sektor pariwisata juga dapat menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan perekonomian daerah.

Peningkatan kualitas infrastruktur juga menjadi hal penting untuk meningkatkan daya saing Kabupaten Hulu Sungai Selatan di tingkat regional dan nasional.

Dalam hal ini, pembangunan jalan, jembatan, dan pengembangan akses air dapat menjadi prioritas pemerintah daerah untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah dan mempermudah akses transportasi dan distribusi barang.

Pemerintah daerah juga harus memperhatikan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakatnya. Dalam hal ini, peningkatan kualitas pendidikan dapat dilakukan dengan meningkatkan akses dan kualitas guru serta fasilitas pendidikan.

Sedangkan untuk sektor kesehatan, pembangunan fasilitas kesehatan serta program kesehatan masyarakat dapat menjadi prioritas pemerintah daerah.

Selain itu, pemerintah daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan juga harus memperhatikan konservasi lingkungan dan keberlanjutan pembangunan.

Dalam hal ini, pengembangan sektor pariwisata harus dilakukan secara berkelanjutan dengan memperhatikan aspek lingkungan dan budaya daerah.

Selain itu, peningkatan kualitas pertanian dan perkebunan harus dilakukan dengan memperhatikan aspek keberlanjutan dan konservasi lingkungan.

Dengan upaya yang terus dilakukan oleh pemerintah daerah, diharapkan Kabupaten Hulu Sungai Selatan dapat terus meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya dan mencapai target untuk mengurangi tingkat kemiskinan di masa yang akan datang.

Selain itu, Kabupaten Hulu Sungai Selatan juga memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan dalam sektor ekonomi, pariwisata, serta konservasi lingkungan dan budaya.

Pemerintah daerah harus memanfaatkan potensi tersebut dengan strategi yang tepat agar dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan pembangunan daerah secara keseluruhan.

7. Kabupaten Kotabaru

Kabupaten Kotabaru adalah salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Kalimantan Selatan. Kabupaten ini memiliki persentase penduduk miskin yang relatif rendah, yakni sebesar 4,3%. Namun, meskipun demikian, pemerintah daerah harus terus berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi angka kemiskinan.

Salah satu cara untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kotabaru adalah dengan mengembangkan sektor ekonomi yang menjadi sumber utama pendapatan masyarakat.

Sebagai daerah yang memiliki sumber daya alam yang melimpah, sektor pertanian, perkebunan, dan kehutanan dapat dikembangkan secara optimal.

Pemerintah daerah dapat memberikan bantuan teknis dan program pelatihan bagi para petani dan peternak untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi.

Selain sektor pertanian dan kehutanan, pengembangan sektor pariwisata juga dapat menjadi pilihan yang tepat untuk meningkatkan perekonomian daerah.

Kabupaten Kotabaru memiliki potensi wisata yang cukup besar, seperti wisata pantai, wisata bahari, dan wisata budaya. Pemerintah daerah dapat memanfaatkan potensi tersebut dengan mengembangkan infrastruktur pariwisata dan promosi wisata yang efektif.

Peningkatan kualitas infrastruktur juga menjadi hal penting dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Kotabaru.

Pemerintah daerah dapat membangun jalan, jembatan, dan akses air yang memadai untuk mempermudah akses transportasi dan distribusi barang. Selain itu, pengembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) juga dapat membantu meningkatkan konektivitas antarwilayah.

Kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat juga harus menjadi perhatian pemerintah daerah. Dalam hal ini, peningkatan kualitas pendidikan dapat dilakukan dengan meningkatkan akses dan kualitas guru serta fasilitas pendidikan.

Sementara itu, dalam sektor kesehatan, pembangunan fasilitas kesehatan serta program kesehatan masyarakat dapat menjadi prioritas pemerintah daerah.

Konservasi lingkungan dan keberlanjutan pembangunan juga harus menjadi perhatian pemerintah daerah di Kabupaten Kotabaru.

Baca Juga: Daftar Daerah Paling Miskin di Sumatera Selatan Berdasarkan Data BPS SUMSEL, Kota Palembang Jadi Sorotan!

Sebagai daerah yang kaya akan sumber daya alam, pengembangan sektor pertanian, perkebunan, dan kehutanan harus dilakukan secara berkelanjutan dengan memperhatikan aspek konservasi lingkungan.

Pemerintah daerah juga harus memperhatikan pengelolaan limbah dan polusi lingkungan agar tidak merusak keindahan alam dan kesehatan masyarakat.

Dengan upaya yang terus dilakukan oleh pemerintah daerah, diharapkan Kabupaten Kotabaru dapat terus meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya dan mengurangi angka kemiskinan di masa yang akan datang.

Dari data tersebut, dapat disimpulkan bahwa Kabupaten Hulu Sungai Utara menjadi kabupaten termiskin di Provinsi Kalimantan Selatan.

Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Balangan, Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan Kabupaten Kotabaru juga masuk ke dalam deretan kabupaten termiskin di Provinsi Kalimantan Selatan.

Hal ini menjadi perhatian bagi pemerintah dan masyarakat di Provinsi Kalimantan Selatan untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masing-masing kabupaten.

Seiring dengan upaya untuk mengurangi angka kemiskinan di daerah tersebut, diharapkan juga adanya pengembangan sektor ekonomi yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat.***

Editor: Siyam

Sumber: BPS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x