CilacapUpdate.com - Meski Persija belum berhasil mencapai tren kemenangan yang konsisten, pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, tampaknya tetap setia pada strategi lamanya. Hal ini menjadi pertanyaan besar apakah taktik klasik ini merupakan masalah yang perlu dipecahkan.
Kekecewaan melanda Persija setelah mereka kalah dengan skor 1-2 dari RANS Nusantara FC pada pekan ke-16 BRI Liga 1 2023/2024, yang berlangsung pada Minggu, 22 Oktober 2023. Kekalahan tersebut menempatkan Persija di peringkat ke-11 dalam klasemen sementara, dengan hanya mengumpulkan 20 poin.
Pertanyaan pun muncul: Apakah taktik lama yang masih digunakan oleh Thomas Doll adalah penyebabnya?
Thomas Doll memberikan penjelasan mengenai hal ini dan menyatakan bahwa sistem permainan Persija belum berubah sejak musim lalu. Menurutnya, tim ini tetap mampu menampilkan permainan menyerang yang kuat dengan taktik yang telah mereka gunakan selama ini.
Baca Juga: Kuliner Gado Gado Purbalingga yang Bikin Lidah Bergoyang: 20 Tempat Favorit Ini Bisa Jadi Pilihan!
"Kami tidak dapat mengatakan bahwa tren negatif ini disebabkan oleh sistem permainan tim. Jika Anda melihat musim lalu, kami tampil baik dengan sistem ini. Kami selalu menunjukkan permainan menyerang dengan sistem ini," kata Thomas Doll melalui laman resmi Persija.
Dia melanjutkan, "Musim ini, kami tetap menunjukkan permainan menyerang, menciptakan banyak peluang."
Namun, Thomas Doll mengakui bahwa ada dua masalah utama yang telah menyebabkan Persija kesulitan meraih kemenangan dan kebobolan dengan mudah. Pertama, masalah penyelesaian akhir yang belum optimal.
Meskipun tercipta banyak peluang, jika penyelesaian akhirnya buruk, gol tidak akan terjadi. Kedua, Thomas Doll merasa bahwa lini belakang masih sering melakukan kesalahan yang memungkinkan tim lawan mencetak gol.
Dengan demikian, ia meminta kepada para pemainnya agar lebih disiplin dalam pertandingan BRI Liga 1 yang akan datang. "Para pemain harus bermain dengan lebih tenang dan waspada. Saya yakin mereka mampu melakukannya. Jika mereka berhasil, peluang untuk meraih kemenangan akan semakin besar," tegasnya.
Dalam menghadapi tantangan yang dihadapkan kepada Persija, ada beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan. Pertama-tama, adalah penting untuk memahami apakah taktik lama yang digunakan oleh Thomas Doll masih efektif dalam menghadapi lawan-lawan di BRI Liga 1.
Baca Juga: Jadi Ancaman 3,000 Lahan Perhutani, Proyek Bandara Internasional Jawa Barat Terancam Gagal
Kebijakan tersebut telah terbukti sukses pada musim sebelumnya, namun, sepak bola selalu berkembang dan strategi yang berhasil di masa lalu tidak selalu cocok dengan situasi saat ini.
Selain itu, mengevaluasi performa pemain juga menjadi hal yang sangat penting. Apakah pemain memiliki kemampuan yang cukup untuk menjalankan taktik tersebut, atau apakah mereka memerlukan peningkatan dalam beberapa aspek tertentu?
Jika taktik tersebut masih sesuai, apakah pelatihan yang cukup dilakukan untuk memastikan pemain dapat menjalankan taktik tersebut dengan baik?
Selain itu, masalah dalam penyelesaian akhir dan kesalahan di lini belakang juga perlu diperhatikan. Mungkin diperlukan pelatihan tambahan atau perubahan dalam komposisi tim untuk mengatasi masalah ini.
Dalam menghadapi tantangan ini, Thomas Doll perlu mempertimbangkan berbagai faktor untuk memastikan bahwa Persija dapat keluar dari tren negatifnya.
Terlepas dari kegagalan, keyakinan pada taktik yang sudah terbukti sukses dapat menjadi modal yang kuat. Namun, dalam sepak bola yang kompetitif, adaptasi dan perbaikan konstan juga sangat penting.
Tentu saja, tidak semua perubahan harus berarti meninggalkan taktik lama sepenuhnya. Perubahan dapat berupa penyesuaian halus dalam implementasi taktik atau fokus pada area tertentu yang perlu diperbaiki.
Tetapi, yang terpenting adalah menjaga keseimbangan antara mempertahankan elemen yang berhasil dengan beradaptasi terhadap perkembangan dan perubahan dalam permainan.
Di samping itu, dalam mengatasi masalah penyelesaian akhir yang tidak optimal, pelatih dan staf pelatih dapat memfokuskan latihan pada meningkatkan kemampuan pemain dalam mencetak gol. Mungkin diperlukan latihan tambahan dalam situasi penyelesaian akhir atau peningkatan dalam akurasi tembakan.
Selain itu, analisis video pertandingan sebelumnya juga dapat membantu mengidentifikasi pola-pola yang perlu diperbaiki dan area di mana pemain dapat meningkatkan penampilannya. Menggunakan data statistik dan analisis video dapat menjadi alat yang sangat berguna dalam proses ini.
Baca Juga: Syarat dan Jenis-Jenis KUR BRI 2023 di Kabupaten Pamekasan: Ajukan KUR BRI 2023 Rp100 Juta Sekarang!
Dalam mengatasi masalah di lini belakang, fokus pada pemahaman taktik pertahanan dan komunikasi di antara pemain belakang dapat membantu mengurangi kesalahan yang memungkinkan tim lawan mencetak gol.
Pelatih juga dapat mengevaluasi apakah ada pemain yang perlu digantikan atau jika perubahan dalam susunan pemain diperlukan untuk meningkatkan keamanan lini belakang.
Sebagai pelatih, Thomas Doll juga perlu memastikan bahwa para pemainnya memiliki pemahaman yang kuat tentang peran masing-masing dalam taktiknya.
Ini termasuk memastikan bahwa pemain di lini belakang memahami tugas mereka dalam menjaga gawang, serta memastikan bahwa pemain penyerang memiliki kemampuan yang cukup dalam menyelesaikan peluang.
Selain itu, mentalitas pemain juga dapat menjadi faktor penting dalam meraih kemenangan. Keyakinan diri, fokus, dan motivasi dapat memiliki dampak besar pada hasil pertandingan.
Oleh karena itu, pelatih juga perlu bekerja dengan pemain untuk memastikan bahwa mereka memiliki mentalitas yang kuat dan siap untuk menghadapi tantangan.***