CilacapUpdate.com - Dalam berbagai pengajian Maiyah yang dipimpin Cak Nun, para tokoh lintas agama juga kerap hadir.
Oleh karena itu, dalam setiap kesempatan, Cak Nun menyampaikan kepada seluruh jemaah agar senantiasa bersikap hormat, toleran dan anti sentimen terhadap perbedaan agama.
Kebetulan, dalam Maiyah yang dihadiri oleh beberapa anggota TNI yang saat itu beragama Kristen atau Nasrani, Cak Nun juga banyak mempertanyakan hubungan dalam masyarakat, khususnya agama Islam dan Kristen.
“Jadi kalau anda tahu natal, natal itu adalah ulang tahun Yesus, ulang tahunnya Nabi Isa A.S. sama dengan Maulid, disini ini ulang tahun, jadi ini sebenarnya tidak berhubungan dengan agama,” ucap Cak Nun, sebagaimana dikutip CilacapUpdate dari channel Youtube piweling maiyah.
Selanjutnya Cak Nun menjelaskan bahwa sebenarnya keberadaan Natal dalam konteks sejarah sekaligus perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW bagi umat Islam berakar pada budaya.
“Jadi anda tidak perlu ngomong natal macam-macam, wong natal itu nggak ada hubungannya sama agama Kristen, itu hanya ulang tahun Nabi Isa,” ungkap Cak Nun.
Kemudian, Cak Nun menceritakan pengalamannya saat berada di Thailand, lebih tepatnya di kota Bangkok, saat itu menjelang Natal.
Cak Nun menjelaskan bahwa mayoritas penduduk Thailand beragama Buddha, sedangkan penduduk Muslim hanya sekitar 5% dan penduduk Kristen adalah yang terkecil, hanya 0,9%.