Terancam Mangkrak! Proyek Bendungan Terakhir di Jawa Timur Tertunda, 100 Rumah Warga Sia-sia?

- 1 April 2024, 19:15 WIB
 Bendungan bendo Ponorogo Jawa timur(sebelum jadi) : Terancam Mangkrak! Proyek Bendungan Terakhir di Jawa Timur Tertunda, 100 Rumah Warga Sia-sia?
 Bendungan bendo Ponorogo Jawa timur(sebelum jadi) : Terancam Mangkrak! Proyek Bendungan Terakhir di Jawa Timur Tertunda, 100 Rumah Warga Sia-sia? /Intan Kurnia Dewi

Ketika proyek bendungan ini sudah resmi beroperasi, diperkirakan akan mengurangi risiko banjir hingga 78,44 persen. Selain itu, masyarakat di sekitar proyek juga akan merasakan manfaat lain, seperti terpenuhinya kebutuhan akan air baku sebesar 153 liter per detik.

Proyek dengan anggaran sekitar Rp1,6 triliun ini sedang dikerjakan dalam dua tahap oleh dua kontraktor berbeda. Tahap pertama melibatkan pengerjaan persiapan, pembangunan bendungan utama, dan akses ke bendungan, dan ini sedang digarap oleh PT Abipraya dan PT SACNA.

Sementara tahap kedua melibatkan persiapan, pembangunan bangunan pengelak, hidromekanikal, bangunan pengambil air, hingga fasilitas penunjang, dan ini dikerjakan oleh PT PP dan PT Jatiwangi.

Namun, disayangkan proyek ini harus menghadapi keterlambatan yang signifikan dibandingkan dengan target awal yang telah ditetapkan.

Salah satu masalah utama adalah pembebasan lahan yang belum selesai karena masih banyak warga yang enggan menjual lahan mereka kepada pemerintah.

Dari luas lahan sekitar 222,12 hektar yang diperlukan, pemerintah baru berhasil menyelesaikan sekitar 100,70 hektar. Targetnya adalah 1.490 bidang tanah yang harus diselesaikan demi menyelesaikan proyek bendungan terakhir di Jawa Timur ini.

Sebanyak 33 persen tanah milik masyarakat masih belum dibebaskan, dengan luas mencapai 156,46 hektar. Masalah pembebasan lahan ini menjadi salah satu hambatan utama yang menyebabkan proyek ini terlambat.

Ketika menghadapi tantangan ini, pemerintah perlu bekerja keras untuk memastikan pembebasan lahan berjalan lancar.

Pemerintah perlu melakukan upaya persuasif dan memberikan kompensasi yang adil kepada warga yang terdampak. Dengan begitu, proyek bendungan ini bisa segera diselesaikan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Selain pembebasan lahan, proyek ini juga menghadapi berbagai kendala lain, seperti masalah teknis dan cuaca yang tidak selalu bersahabat.

Halaman:

Editor: Siyam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah