Update Kanjuruhan : Tidak Ada Intruksi Penggunaan Gas Air Mata Sebelum Laga hingga Terjadi Tragedi

- 5 Oktober 2022, 03:53 WIB
Gas air mata menghujani para penonton saat kericuhan terjadi
Gas air mata menghujani para penonton saat kericuhan terjadi /Pikiran rakyat/

"Tidak ada perintah Kapolres Malang untuk penguraian massa jika terjadi kerusuhan dengan menggunakan gas air mata. Ini sudah disampaikan apel lima jam sebelumnya saat apel. Dari internal kepolisian sudah prosedural,” dia menjelaskan dikutip dari PMJNews.

Wahyu mengatakan, setidaknya ada 2.000 personel aparat keamanan yang disiagakan dalam pengamanan. Namun, hanya 600 orang yang merupakan personel Polres Malang.

Baca Juga: Imigrasi Siapkan Petunjuk Teknis, Setelah Masa Berlaku Paspor Disahkan Jadi 10 Tahun

"Jadi 1.400 adalah bantuan bantuan Polres lain, Brimob, dan TNI. Kami masih selidiki dan nanti kirim rekomendasi ke ketua dan presiden terkait beberapa hal yang menjadi pelanggaran pengamanan," tuturnya.

Selain itu, Wahyu juga menduga ada kelebihan kapasitas yang ditengarai dari banyaknya orang yang belum masuk namun sudah memiliki tiket di tangan.

"Sedangkan dalam stadion penuh, ini masih kita selidiki," tutup dia.***

Halaman:

Editor: Muhammad Nasrulloh

Sumber: PMJNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah