CilacapUpdate.com - Berikut adalah cerita asal usul dan sejarah Kecamatan Jeruklegi Kabupaten Cilacap, benarkah dulu pernah menjadi kawasan yang penuh dengan tanaman buah jeruk?.
Jeruklegi adalah sebuah kecamatan yang terletak di kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi asal usul dan sejarah Jeruklegi yang telah membentuk identitasnya yang unik.
Dalam prosesnya, kita akan menyingkap cerita tentang bagaimana Jeruklegi berkembang dari masa lalu hingga menjadi komunitas yang modern dan beragam.
Asal Usul Jeruklegi
Ketika berbicara tentang asal usul nama Jeruklegi, ada beberapa versi yang berseliweran di antara penduduk setempat. Salah satunya adalah cerita bahwa nama Jeruklegi berasal dari banyaknya tanaman buah jeruk yang tumbuh di sekitar wilayah ini. Namun, belum ada riset yang kuat yang mengonfirmasi cerita ini secara pasti.
Geografi dan Batasan Wilayah
Kecamatan Jeruklegi terletak strategis, berbatasan langsung dengan berbagai wilayah sekitarnya. Di sebelah utara, Jeruklegi berbatasan dengan Kabupaten Cilacap dan Banyumas. Di sebelah timur, terdapat batasan dengan Kecamatan Kubangkangkung. Sebelah selatan, Jeruklegi berbatasan dengan Tritih Kulon, sementara di sebelah barat, batas wilayahnya adalah Kesugihan.
Karakteristik Wilayah
Jeruklegi memiliki luas wilayah sekitar 9.930,20 hektar, yang sebagian besar terdiri dari persawahan yang subur dan sebagian pegunungan. Penduduk Jeruklegi secara umum terdiri dari penduduk asli atau Pribumi Jeruklegi sendiri, sementara pendatang biasanya adalah guru atau pedagang dari desa atau kota sekitar.
Wilayah Jeruklegi terbagi menjadi 13 desa yang tersebar di lembah, persawahan, dan perbukitan. Berikut adalah daftar desa-desa tersebut:
- Brebeg
- Cilibang
- Citepus
- Jambusari
- Jeruklegi Kulon
- Jeruklegi Wetan
- Karangkemiri
- Mendala
- Prapagan
- Sawangan
- Sumingkir
- Tritih Lor
- Tritih Wetan
Infrastruktur di Jeruklegi
Jeruklegi memiliki sejumlah infrastruktur yang cukup memadai, bahkan bisa melampaui kecamatan lain di Kabupaten Cilacap. Beberapa fasilitas dan layanan utama di Jeruklegi meliputi:
1. Stasiun Kereta Api
Meskipun tidak terlalu besar, Stasiun Jeruklegi melayani penumpang dengan rute ke Jakarta, Bandung, dan Padalarang. Stasiun ini sering menjadi tempat transit bagi penduduk Cilacap, terutama saat hari-hari besar.
2. Angkutan Umum
Jeruklegi memiliki angkutan umum (angkot) yang menghubungkan wilayah ini dengan Kota Cilacap. Selain itu, terdapat agen bus AC dan non-AC yang melayani rute jurusan Jakarta.
3. Bandar Udara
Jeruklegi memiliki Bandara Tunggul Wulung, yang sebelumnya merupakan bandara komersial. Namun, sejak tahun 2007, bandara ini digunakan hanya sebagai tempat transit untuk pesawat khusus.
4. Pasar
Pasar utama Jeruklegi terletak di Desa Jeruklegi Wetan, yang merupakan pusat kegiatan perdagangan di wilayah ini.
5. Pusat Olahraga
Jeruklegi memiliki berbagai fasilitas olahraga, termasuk dua lapangan sepak bola di Jeruklegi Wetan dan Jambusari, lapangan golf, gedung badminton, dan fasilitas lainnya.
6. Sekolah
Jeruklegi memiliki sejumlah sekolah kompeten, mulai dari SMP hingga SMA. Beberapa di antaranya adalah SMP N 1 Jeruklegi, SMP N 2 Jeruklegi, SMP Yos Sudarso, SMP Muhamadiyah, SMP PGRI, SMA N 1 Jeruklegi, dan SMA Yos Sudarso.
Sumber Daya Jeruklegi
Jeruklegi memiliki sumber daya yang berlimpah. Lahan pertaniannya subur, dan berbagai jenis tanaman palawija dapat tumbuh dengan baik. Penduduknya yang mencapai sekitar 80.699 jiwa pada Sensus Penduduk tahun 2008 adalah aset berharga untuk memajukan wilayah ini.
Meskipun Jeruklegi mungkin sering dianggap sebagai tempat transit, sebenarnya memiliki potensi besar untuk menjadi desa yang modern dan kompeten. Untuk mewujudkan hal ini, dukungan tidak hanya harus datang dari pemerintah setempat, tetapi juga dari masyarakat setempat yang berperan aktif dalam memajukan Jeruklegi menjadi komunitas yang beragam dan maju.
Jeruklegi adalah bukti bahwa kekayaan alam, infrastruktur yang baik, dan sumber daya manusia yang potensial dapat mengubah suatu wilayah menjadi tempat yang unik dan layak dihargai.***