Network
Sujud Syukur itu sendiri adalah ibadah yang bisa dilakukan sendiri atau berjamaah. Adapun sujud syukur disunakahkan dalam dua keadaan.
Keadaan yang harus dilakukan sujud syukur adalah sebagai berikut:
- Saat sedang memperoleh karunia atau nikmat baru seperti memperoleh hidayah, mendapatkan bantuan, masuk islam, kelahiran anak, dan lain-lain.
- Saat terbebas dari satu bencana seperti selamat dari kecelakaan, selamat dari pembunuhan, selamat dari musibah, dan lain-lain.
Bacaan Sujud Syukur
Baca Juga: Fikih Islam: Waktu Sholat Tahajjud Dan Tata Caranya Dalam Kitab Fathul Muin
Dalam melakukan sujud syukur ada bacaan yang sebaiknya dipanjatkan.
Dikutip Cilacap Update dari berbagai sumber, bacaan dalam melakukan sujud syukur adalah sebagai berikut.
Membaca Tasbih, Tahmid, dan Tahlil
Berikut adalah bacaan tasbih, tahmin dan tahlil dalam pelaksanaan sujud syukur:
" Subhaanallaahi wal hamdu lillaahi, wa laa ilaaha illallaah, wallahu besar. "
Artinya: "Maha Suci Allah. Semua puji milik Allah, tidak ada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar."
Membaca Zikir Sujud Syukur
" Sajada wajhiya lilladzii kholaqohu washowwarohu wasyaqo sam'ahu wa bashorohu bihaulili wa quwwatihi fatabaa ro kallaahu ahsanul khooliqiin ."
Artinya: "Aku sujudkan untuk menciptakannya, membentuk seperti, dan membuka pendengaran serta penglihatan. Maha Suci Allah sebaik-baik Pencipta."
