Rekonstruksi Kasus Nagreg yang Melibatkan tiga Prajurit diawasi Dirbinidik Puspomad

- 4 Januari 2022, 10:08 WIB
Prajurit TNI yang menjadi tersangka penabrakan dua warga sipil mengikuti rekonstruksi perkara di Nagreg
Prajurit TNI yang menjadi tersangka penabrakan dua warga sipil mengikuti rekonstruksi perkara di Nagreg /Dinas Penerangan TNI AD

CilacapUpdate.com - Perkara kasus penabrakan dua warga sipil yang melibatkan tiga prajurit TNI, yaitu dua kopral dan satu perwira direkontruksi Pusat Polisi Militer TNI Angkatan Darat (Puspomad).

Rekontruksi digelar di dua lokasi, yakni Tempat Kejadian Perkara (TKP) di mana pelaku menabrak korban di Nagreg, Jawa Barat, dan lokasi keduan adalah di TKP pembuangan korban ke Sungai Serayu di Jembatan Tajum Desa Manganti, Banyumas, Jawa Tengah, Senin 3 Januari 2022.

"Pelaksanaan rekonstruksi merupakan tindak lanjut dari proses penegakan hukum kepada tiga oknum prajurit TNI AD yang terlibat kasus itu," kata Dinas Penerangan TNI AD (Dispenad) dalam siaran tertulisnya yang diterima di Jakarta, Selasa dikutip CilacapUpdate.com dari ANTARA.

Kegiatan itu, Dispenad menambahkan, merupakan tindak lanjut dari instruksi Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang memerintahkan jajarannya menindak tegas pelaku.

Baca Juga: Mobil Tangki bermuatan Minyak Sawit Terguling Timpa Pengendara di Maos Cilacap, dua meninggal dunia

Baca Juga: Ancam pakai Video Mesum, Pemuda di Cilacap Cabuli pacarnya yang di bawah umur

"Kasad pada saat itu menegaskan dan memastikan bahwa dirinya selaku pembina kekuatan TNI AD akan bertanggung jawab atas penegakan hukum terhadap ketiga oknum prajurit TNI AD dan menyerahkan penyelesaiannya berdasarkan mekanisme hukum yang berlaku di Sistem Peradilan Militer," Dispenad menjelaskan.

Kegiatan rekonstruksi tim penyidik Puspomad dipimpin oleh Dansatidik Tipidter Satidik Puspomad Kolonel Cpm Maryadi.

Rekonstruksi perkara di dua lokasi itu diawasi oleh Dirbinidik Puspomad Kolonel Cpm A Yogaswara, serta disaksikan oleh Penasihat Hukum Ditkumad Letkol Chk Andri, Kapten Chk Pardosi, dan Orditur Militer Tinggi Letkol Cpm Agus Subur Mudjiono.

Halaman:

Editor: Muhammad Nasrulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah