CilacapUpdate.com - Dalam perjalanan akademik, mahasiswa sering diberi tugas untuk membuat karya ilmiah yang mencakup kutipan langsung dan kutipan tidak langsung.
Tugas ini juga mengharuskan mahasiswa untuk mencantumkan sumber kutipan sesuai dengan gaya selingkung ut yang terdapat dalam panduan mata kuliah karil, serta membuat daftar pustaka atau bibliografi.
Artikel ini akan membahas teknik kutipan dalam karya ilmiah, mengenali perbedaan antara kutipan langsung dan kutipan tidak langsung, serta bagaimana membuat daftar pustaka yang benar.
Baca Juga: Transformasi Sejarah: Dari Lapangan Terbang Perang Dunia II hingga Nama Tokoh Kharismatik Asal Papua
Ketika Mahasiswa Harus Memahami Teknik Kutipan dalam Karya Ilmiah
Soal
Saudara mahasiswa peserta bimbingan karya ilmiah.
Pada tugas 2 ini, saudara diminta untuk membuat kutipan langsung dan kutipan tidak langsung dengan mencantumkan sumber kutipan sesuai gaya selingkung ut yang terdapat pada panduan mata kuliah karil, serta membuat daftar pustaka atau bibliografi.
Jawaban
Contoh kutipan langsung
Menurut Smith (2010), "Global warming is a major threat to the survival of many sp*cies on Earth" (hal. 35).
Contoh kutipan tidak langsung
Smith (2010) menyatakan bahwa perubahan iklim menjadi ancaman besar bagi kelangsungan hidup banyak sp*sies di Bumi.
Untuk daftar pustaka atau bibliografi, kita dapat menggunakan contoh berikut ini sebagai panduan:
Buku: Smith, J. (2010). Global Warming: Causes and Consequences. Penerbit Utama.
Artikel jurnal: Brown, A. & L*e, C. (2018). The Impact of Social Media on Self-Est*em. Journal of Communication, 35(2), 45-60.
Situs web: United Nations Environment Programme. (2022). Clim*te Change. Diakses pada 1 Mei 2023 dari https://w*w.un*p.org/clim*te-change.
Kutipan langsung dan tidak langsung adalah dua jenis kutipan yang digunakan dalam penulisan akademik untuk menyampaikan ide atau informasi dari sumber yang digunakan.
Kutipan langsung adalah ketika kita menuliskan kata-kata yang diambil langsung dari sumber yang kita gunakan, dan menempatkannya dalam tanda kutip.
Biasanya, kutipan langsung digunakan ketika kita ingin menekankan kata-kata atau kalimat tertentu yang sangat penting dalam sumber tersebut.
Kutipan langsung harus dicantumkan dengan tepat dan lengkap, termasuk nomor halaman, sehingga pembaca dapat dengan mudah menemukan sumber kutipan tersebut.
Sementara itu, kutipan tidak langsung adalah ketika kita menguraikan ide atau informasi dari sumber, tetapi menggunakan bahasa kita sendiri.
Kutipan tidak langsung dapat digunakan ketika kita ingin merangkum atau menjelaskan ide dari sumber yang kita gunakan tanpa mengutip langsung kata-kata yang digunakan oleh penulis asli.
Namun, ketika menggunakan kutipan tidak langsung, kita tetap harus mencantumkan sumber asli, biasanya dalam bentuk penulis dan tahun publikasi.
Baca Juga: Truecaller Melacak No HP Tanpa Aplikasi 2023: Cara Paling Mudah Mengintip Lokasi di Indonesia
Teknik kutipan dalam karya ilmiah, baik kutipan langsung maupun kutipan tidak langsung, adalah keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh mahasiswa.
Kutipan adalah cara untuk mendukung argumen dan menghindari plagiarisme. Mencantumkan sumber kutipan dengan benar dan membuat daftar pustaka yang tepat adalah bagian penting dari proses penulisan karya ilmiah yang baik.
Dengan memahami teknik kutipan ini, mahasiswa dapat meningkatkan kualitas karya ilmiah mereka dan menjaga integritas akademik.***