Network
Meskipun sudah tidak beredar lagi sebagai alat pembayaran legal, koin ini masih memiliki daya tarik dan nilai sejarah yang tinggi bagi para kolektor.
Tidak heran jika harga koin ini meningkat secara signifikan seiring dengan langkanya pasokan yang tersedia di pasaran.
Kolektor uang kuno seringkali rela membayar harga yang tinggi untuk mendapatkan koin ini demi melengkapi koleksi mereka. Hal ini menjadikan koin Rp 50 tahun emisi 1971 sebagai salah satu benda yang menjadi incaran para kolektor.
Kabupaten Pasaman Barat menjadi salah satu tempat di mana transaksi jual beli koin langka ini sering dilakukan. Dalam komunitas kolektor, koin ini menjadi perbincangan yang hangat dan sering menjadi objek tawar-menawar di antara mereka. Keunikan dari koin ini terletak pada desainnya yang klasik dan ciri khas masa lalu.
8. Uang koin Rp 500 Tahun Emisi 1992
Uang logam dengan nominal Rp. 500 yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia pada tahun 1992 merupakan salah satu contoh koin langka yang memiliki nilai tinggi di pasar kolektor. Koin ini memiliki gambar bunga melati yang indah dan dilapisi dengan warna emas yang menambah keunikan dan daya tariknya.
Namun, perlu diketahui bahwa koin Rp. 500 tahun 1992 telah ditarik dari peredaran berdasarkan Peraturan Bank Indonesia Nomor 8/27/PBI/2006. Hal ini berarti koin tersebut tidak lagi menjadi alat pembayaran legal dan tidak dapat digunakan untuk transaksi sehari-hari.
Di Kabupaten Pasaman Barat, terutama dalam komunitas kolektor uang kuno, koin Rp. 500 tahun 1992 ini menjadi salah satu objek yang sangat diminati.
Karena kelangkaannya, koin ini memiliki nilai jual yang fantastis dan banyak ditawarkan di berbagai situs e-commerce. Harga jualnya bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah, tergantung pada kondisi dan keaslian koin tersebut.
