Network
CilacapUpdate.com - Provinsi Kalimantan Timur memiliki reputasi sebagai wilayah yang cukup kaya karena salah satu proyek nasional, yaitu pembangunan Ibu Kota Negara Indonesia yang baru, akan dibangun di daerah tersebut.
Namun demikian, PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) yang tinggi hanya terdapat di satu kabupaten di Kalimantan Timur, yaitu Kutai Kartanegara.
Pendapatan perkapita di kabupaten ini mencapai Rp128.805.427,81 juta, menjadi salah satu yang tertinggi di Kalimantan Timur.
Sayangnya, tingkat kemiskinan di Kalimantan Timur masih cukup tinggi meskipun terdapat penurunan jumlah wilayah miskin di sana.
Namun demikian, tidak semua wilayah miskin dapat sepenuhnya diatasi dan teratasi. Menurut data BPS yang dilansir oleh CilacapUpdate.com dari kaltim.bps.go.id, terdapat dua kabupaten dengan PDRB terendah di Kalimantan Timur, yaitu Mahakam Ulu dan Penajam Paser Utara.
Baca Juga: Fakta Menarik tentang Kota Tersepi di Provinsi Kalimantan Timur, Balikpapan Paling Krik-krik?
PDRB kabupaten Penajam Paser Utara mencapai Rp7.433.737,91 juta, yang terbilang rendah jika dibandingkan dengan Paser dan Berau. Namun, jumlah pendapatan kabupaten Penajam Paser Utara jauh lebih tinggi dibandingkan dengan kabupaten Mahakam Ulu.
Kabupaten Mahakam Ulu menjadi kabupaten termiskin di Kalimantan Timur karena PDRB nya yang hanya mencapai Rp1.802.461,14 juta pada tahun 2022, dan angka tersebut tidak pernah mencapai lebih dari Rp2 jutaan sejak tahun 2020.
Seiring dengan perkembangan zaman, masalah kemiskinan menjadi hal yang sangat penting dalam pembangunan suatu daerah. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengatasi masalah ini.
Tidak hanya pada wilayah termiskin, tetapi juga pada wilayah lainnya di Kalimantan Timur yang masih memiliki tingkat kemiskinan yang tinggi. Hal ini dilakukan agar seluruh masyarakat dapat merasakan kemajuan yang dirasakan di wilayah lainnya dan tidak terabaikan dari pembangunan.
1. Kabupaten Penajam Paser Utara
Kabupaten Penajam Paser Utara merupakan salah satu kabupaten yang terletak di provinsi Kalimantan Timur dengan jumlah pendapatan per kapita sebesar Rp7.433.737,91 juta.
Meskipun angka tersebut terbilang cukup rendah dibandingkan dengan kabupaten lainnya di Kaltim, namun kabupaten Penajam Paser Utara memiliki potensi yang cukup besar untuk terus berkembang di masa depan.
Terletak di tepi Sungai Mahakam, kabupaten Penajam Paser Utara memiliki sejumlah objek wisata yang menarik.
Salah satunya adalah Danau Kerangas, sebuah danau yang dikelilingi oleh hutan mangrove dan merupakan tempat yang cocok untuk melakukan aktivitas seperti memancing, berkemah, dan bersepeda.
Selain itu, kabupaten ini juga memiliki tempat wisata sejarah seperti Museum Kayu Tua dan Benteng Raja Kuring yang merupakan peninggalan sejarah Kesultanan Kutai Kartanegara.
Selain potensi wisata yang cukup besar, kabupaten Penajam Paser Utara juga memiliki sektor pertanian yang terbilang cukup maju.
Berbagai jenis tanaman seperti sawit, kelapa, dan kakao dapat tumbuh dengan subur di daerah ini. Selain itu, sektor perikanan juga cukup berkembang di kabupaten ini, terutama di wilayah pesisir.
Meskipun memiliki potensi yang cukup besar, kabupaten Penajam Paser Utara juga masih memiliki sejumlah tantangan yang harus dihadapi.
Baca Juga: Bukan Main! Berikut 10 SMA Terbaik di Provinsi Kalimantan Timur Versi LTMPT, Ada Sekolahmu?
Salah satunya adalah pengelolaan sampah yang masih belum terlalu baik. Sampah yang tidak dikelola dengan baik dapat berdampak negatif pada lingkungan sekitar dan kesehatan masyarakat.
Oleh karena itu, perlu adanya kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk mengatasi tantangan yang ada.
Dengan melakukan kerjasama yang baik, diharapkan kabupaten Penajam Paser Utara dapat terus berkembang dan menjadi salah satu daerah yang maju di provinsi Kalimantan Timur.
2. Kabupaten Mahakam Ulu
Kabupaten Mahakam Ulu merupakan salah satu kabupaten di provinsi Kalimantan Timur yang memiliki jumlah pendapatan per kapita sebesar Rp1.802.461,14 juta pada tahun 2023.
Meskipun terbilang sebagai kabupaten termiskin di Kalimantan Timur, Mahakam Ulu memiliki potensi yang cukup besar untuk terus berkembang.
Kabupaten Mahakam Ulu terletak di dataran tinggi dengan sebagian besar wilayahnya masih berupa hutan belantara yang belum terjamah oleh manusia.
Di wilayah ini terdapat tiga taman nasional, yaitu Taman Nasional Kayan Mentarang, Taman Nasional Betung Kerihun dan Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya. Selain itu, terdapat juga beberapa objek wisata alam yang menarik seperti air terjun, goa, danau, dan sungai.
Selain potensi wisata yang cukup besar, Mahakam Ulu juga memiliki sektor pertanian yang cukup potensial. Di kabupaten ini, terdapat lahan yang subur untuk ditanami berbagai jenis tanaman seperti padi, jagung, kacang tanah, dan ubi jalar.
Selain itu, sektor perikanan juga cukup berkembang di daerah ini dengan adanya sungai dan danau yang menjadi habitat ikan.
Meskipun memiliki potensi yang cukup besar, Mahakam Ulu juga masih memiliki sejumlah tantangan yang perlu diatasi.
Salah satunya adalah akses infrastruktur yang masih terbatas. Beberapa daerah di kabupaten ini sulit dijangkau karena jalan yang rusak dan belum terhubung dengan jaringan internet yang memadai.
Oleh karena itu, perlu adanya peran aktif dari pemerintah dan sektor swasta untuk meningkatkan akses infrastruktur di daerah ini. Selain itu, perlu juga adanya program-program pemberdayaan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Dengan adanya kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, diharapkan kabupaten Mahakam Ulu dapat terus berkembang dan mengatasi tantangan yang ada.
Sehingga di masa depan, kabupaten ini dapat menjadi daerah yang maju dan sejahtera di provinsi Kalimantan Timur.***
