"Saat berhasil dievekuasi kedua korban sudah dalam kondisi meninggal dunia dan keduanya langsung kita bawa ke rumah duka," ujar Fajar.
Dijelaskan, proses evakuasi dilakukan dengan menggunakan alat vertikal rescue dan membutuhkan waktu untuk membuat sistem lowring dan lifting.
"Satu rescue kita yang turun dibekali dengan tabung SCBA, karena dikawatirkan adanya gas beracun di dalam sumur dan kita pasang blower untuk menyedot udara di dalam," Fajar menambahkan.
Dengan ditemukanya korban, secara resmi Operasi SAR dinyatakan ditutup dan semua unsur di kembalikan ke kesatuanya masing-masing. Unsur SAR Gabungan terdiri Basarnas Cilacap, BPBD UPT Sidareja, Polsek Kedungreja, Koramil Kedungreja, MDMC, RAPI, Cilacap Rescue dan warga sekitar.***