Sebelumnya, vaksinasi anak yang di targetkan dapat selesai dalam waktu 10 hari sejak dimulainya pada pertengahan bulan Desember 2021 lalu, namun sampai saat ini belum memenuhi target.
Menurutnya, pelaksanaa vaksin pada saat libur sekolah menjadi salah satu kendalanya, selain itu masih ada wali murid yang tidak mengizinkan anaknya untuk divaksin Covid 19.
Baca Juga: Mengacu WHO, Status Kebencanaan Pandemi Covid-19 Resmi diperpanjang
"Kita belum mencapai target ya karena kemarin waktu pelaksanaan kan pas libur sekolah, jadi ada anak yang pergi keluar kota, dan belum di vaksin," jelas dia.
Pihaknya juga menemukan di sejumlah sekolah ada orang tua yang belum mengijinkan anaknya vaksin.
"Di beberapa sekolah juga ada wali murid yang tidak mengizinkan anaknya untuk vaksi, mungkn karena ada penyakit bawaan dll," Ujar Sadmoko.
Baca Juga: Tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap benilai Rp 56 T akan dimulai tahun 2022
Sadmoko berharap, masyarakat terutama yang mempunyai anak diusia 6 - 11 tahun, untuk bisa memahami akan pentingnya vaksinasi Covid–19, guna meningkatkan imunitas anak dalam menangkal Covid – 19. ***