Network
CilacapUpdate.com - Pasca kejadian tewasnya dua orang Bobotoh pada laga Persib Bandung saat melawan Persebaya Surabaya di Piala Presiden 2022 Jumat lalu, Polda Jawa Barat mulai melakukan investigasi.
Upaya yang dilakukan polisi di antaranya adalah mengevaluasi standard operasional prosedur (SOP) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan evaluasi ini dilakukan supaya tidak terulang kejadian yang sama di kemudian hari, seperti insiden yang terjadi pada Jumat 17 Juni 2022 tersebut.
Baca Juga: Polri Berkantor di Ibu Kota Nusantara Mulai 2024, Pati Bintang 1 Akan Memimpin untuk Penguatan IKN
"Jadi pasca kejadian kemarin, kami akan melakukan evaluasi, baik situasi yang ada maupun penyebab kericuhan sehingga jatuh korban. Sampai sekarang (polisi) masih mencari faktor penyebab kejadian itu lebih dulu," jelas Ibrahim Tompo, Minggu 19 Juni 2022.
Dalam penyelidikan insiden ini, dia menjelaskan, Polda Jabar akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Termasuk panitia pelaksana (Panpel) pertandingan Persib Bandung versus Persebaya Surabaya.
“Untuk pemeriksaan (terhadap panpel) belum dilakukan, karena masih ke pemeriksaan (penyebab) terjadinya peristiwa tersebut,” ungkap dia seperti dilansir CilacapUpdate.com dari PMJNEWS.
Baca Juga: Untuk yang Mau Korban, Ini Perkiraan Info Harga Kambing Untuk Kurban Saat Hari Raya Idul Adha 2022
Sebelumnya, dua pendukung Persib Bandung tewas saat menonton pertandingan di Stadion GBLA. Korban diduga terinjak-injak penonton lain yang mengakibatkan pingsan dan meninggal dunia karena kehabisan nafas.***
