Network
CilacapUpdate.com - Sejak tahun 1872, sebuah stasiun di Jawa Barat telah menjalani perjalanan yang panjang dalam sejarah Indonesia.
Bangunan ini bukan hanya saksi bisu dari masa kolonial Belanda, tetapi juga telah menjadi salah satu cagar budaya yang dijaga dengan baik hingga hari ini. Stasiun tersebut adalah Stasiun Bogor.
Dalam artikel ini, kami akan membahas perjalanan panjang stasiun ini, mulai dari awal pendiriannya hingga statusnya sebagai cagar budaya yang dilestarikan.
CilacapUpdate.com akan menjelajahi sejarahnya yang kaya dan mencermati arsitektur yang khas dari era Belanda, yang masih dapat dilihat hingga saat ini.
Bogor dan Stasiun Kolonial Belanda
Bogor, sebuah kota yang sekarang terletak di Jawa Barat, memiliki sejarah panjang yang melibatkan keberadaan Belanda di Indonesia.
Salah satu bukti nyata keberadaan Belanda adalah Stasiun Bogor. Stasiun ini pertama kali beroperasi pada tahun 1872, ketika Belanda masih menguasai Hindia Belanda, yang sekarang dikenal sebagai Indonesia.
Baca Juga: Deepfake Jokowi Berbicara Mandarin: Ancaman AI yang Menggoyang Indonesia
Mengawali Peran Sebagai Terminal
Pada awalnya, stasiun ini hanya berfungsi sebagai terminal pemberhentian terakhir untuk jalur kereta api Batavia - Buitenzorg. Buitenzorg adalah nama yang diberikan oleh Belanda untuk kota yang saat ini kita kenal sebagai Bogor.
Sebagai terminal pemberhentian terakhir, stasiun ini melayani penumpang yang ingin mengunjungi Bogor, kota yang terkenal karena keindahan alamnya.
