Pada tahun 1930-an, pemerintah kolonial Belanda mendirikan Taman Nasional Ujung Kulon sebagai kawasan konservasi untuk Badak Jawa. Hingga saat ini, Taman Nasional Ujung Kulon menjadi habitat alami bagi Badak Jawa, meskipun populasinya masih terbilang kecil.
Badak Jawa juga memiliki nilai budaya yang penting bagi masyarakat Jawa. Dalam bahasa Jawa, Badak Jawa disebut "badak" atau "badheka", dan dipercayai memiliki kekuatan magis serta dianggap sebagai simbol kekuasaan dan keberuntungan.***