Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2023 Di Kabupaten Pekalongan Naik Signifikan Cek Nominalnya!

14 September 2023, 19:57 WIB
Harapan Baru Bagi Pekerja Di Pekalongan: Upah Minimum Kabupaten Kota (UMK) Di Pekalongan Naik, Cek Nominalnya? /tangkapan layar/pikiran rakyat

CilacapUpdate.com - Kabar gembira bagi para pekerja di Jawa Tengah! Gubernur Jateng telah memberikan pengumuman yang sangat dinanti-nantikan mengenai kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) untuk tahun 2023.

Keputusan penting ini berdasarkan pada Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 18/2022 yang mengatur penetapan Upah Minimum tahun depan.

Untuk tahun 2023, UMP Jawa Tengah ditetapkan sebesar Rp 1,958,169. Angka ini naik sebesar 145,234 dari tahun sebelumnya.

Dengan kenaikan yang signifikan ini, kita harus menggali lebih dalam tentang dampaknya pada para pekerja di Jawa Tengah.

Baca Juga: Upah Minimum Kabupaten Kota (UMK) Kabupaten Kudus 2023, Menjadi Kabar Baik Untuk Para Pekerja, Cek Nominalnya!

Loncatan Tinggi UMK Kabupaten Pekalongan 2023

Di tengah sorotan utama, UMK Kabupaten Pekalongan untuk tahun 2023 juga patut diperhatikan. Angkanya mencapai Rp 2,247,345.

Menandai lonjakan yang cukup mencolok dibandingkan tahun sebelumnya. Ini menunjukkan perubahan signifikan dalam hal upah minimum yang berlaku di wilayah ini.

Semua Kabupaten/Kota Di Jawa Tengah Ikut Naik

Tidak hanya UMP yang mengalami peningkatan, tetapi juga UMK di 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah.

Keputusan ini diambil melalui Keputusan Gubernur Jawa Tengah No. 561/54 tahun 2022 tentang Upah Minimum di 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah Tahun 2023. Ini adalah kabar positif bagi semua pekerja di wilayah ini.

Detailnya berikut ini:

Memahami Perbedaan: Gaji UMR, UMK, dan UMP

Untuk memahami konsekuensi dari kenaikan ini, mari kita bahas perbedaan antara beberapa istilah yang sering membingungkan:

Gaji UMR (Gaji Regional Minimum), UMK (Upah Minimum Kabupaten/Kota), dan UMP (Upah Minimum Provinsi).

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Wolverhampton vs Liverpool, Manchester United vs Brighton Live Vidio Dan SCTV

Gaji UMR (Gaji Regional Minimum)

Ini adalah standar minimum yang digunakan oleh pengusaha atau pemain industri untuk memberikan upah kepada pekerja. Gaji UMR mencakup gaji pokok bulanan dan manfaat permanen seperti uang makan, transportasi, dan manfaat kesehatan.

UMK (Upah Minimum Kabupaten/Kota)

UMK adalah tingkat upah minimum yang berlaku di kabupaten atau kota tertentu dalam suatu provinsi.

Keputusan tentang UMK biasanya diambil oleh gubernur dengan mempertimbangkan rekomendasi bupati/walikota dan komisi gaji lokal.

UMP (Upah Minimum Provinsi)

UMP adalah tingkat upah minimum yang berlaku di seluruh provinsi, mencakup semua wilayah kota maupun kabupaten di provinsi tersebut.

UMP menggantikan istilah Gaji UMR dan menjadi standar upah minimum regional yang lebih luas.

Mengupas Perbedaan: Gaji Pokok dan Gaji UMR

Gaji pokok adalah komponen dari Gaji UMR. Gaji UMR mencakup gaji pokok tanpa subsidi atau gaji pokok ditambah dengan manfaat permanen lainnya.

Gaji pokok adalah kompensasi dasar yang diterima oleh pekerja, dan nilainya dapat berbeda-beda sesuai dengan skala gaji yang diterapkan di perusahaan atau sektor bisnis tertentu.

Baca Juga: 15 Rekomendasi Cafe Dekat Pantai Pengandaran Paling Hits dan Instagramable, Bisa Untuk Menikmati Sunset

Mekanisme Penetapan Upah Minimum

Proses penetapan Upah Minimum melibatkan beberapa faktor kunci, seperti kebutuhan hidup yang layak (KHL), pertumbuhan ekonomi, dan produktivitas.

Gubernur, sebagai Kepala Peraturan Daerah, biasanya menentukan UMP dengan mempertimbangkan rekomendasi dari komisi gaji provinsi.

Pengumuman UMP biasanya dilakukan pada tanggal 1 November setiap tahun, sementara pengumuman UMK menyusul dan dilakukan paling lambat pada tanggal 21 November. Upah minimum ini mulai berlaku pada tanggal 1 Januari tahun berikutnya.

Harapan Baru bagi Pekerja Jawa Tengah

Peningkatan Upah Minimum di Jawa Tengah untuk tahun 2023 membawa angin segar bagi pekerja di wilayah ini.

Dengan kenaikan ini, diharapkan akan terjadi peningkatan taraf hidup pekerja dan juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih baik di provinsi ini.

Semoga penjelasan ini membantu Anda memahami perubahan ini dengan lebih baik dan merasa lebih optimis tentang masa depan pekerjaan Anda di Jawa Tengah.***

Editor: Siyam

Sumber: gajimu

Tags

Terkini

Terpopuler