CilacapUpdate.com - Pada jarak sekitar 142 kilometer dari Semarang, terdapat sebuah waduk yang unik di Jawa Tengah. Biasanya, waduk adalah genangan air dalam yang tidak dapat dilewati oleh kendaraan darat.
Tetapi, di Waduk Gajah Mungkur, terdapat sebuah jalan bawah air yang memungkinkan sepeda motor melewati waduk ini, mempersingkat perjalanan antara dua desa yang terhubung oleh jalan ini.
Waduk Gajah Mungkur adalah salah satu waduk terunik di Jawa Tengah, yang memiliki jalan di tengah-tengahnya yang menghubungkan dua desa, yakni Desa Tegalharjo Kecamatan Eromoko dan Desa Gelsungrejo Kecamatan Baturetno.
Meskipun jalanannya sempit dan tidak mulus, melewati jalan bawah air ini dapat mempersingkat waktu perjalanan dengan signifikan, karena pengendara tidak perlu melewati tiga kecamatan tambahan.
Namun, ada syarat khusus untuk dapat melewati jalan bawah air ini. Jalan tersebut hanya muncul saat air di waduk surut, yang biasanya terjadi pada musim kemarau panjang, sekitar bulan Juli hingga September.
Jalan bawah air ini sebenarnya adalah jalan lama yang biasanya digenangi oleh perairan waduk.
Ketika waduk mengering, jalan ini berubah menjadi padang rumput luas yang dimanfaatkan oleh warga setempat untuk beristirahat, berjualan, dan bahkan bercocok tanam.
Tidak hanya jalan lama yang muncul dari bawah Waduk Gajah Mungkur. Beberapa area lainnya juga mengungkapkan sisa-sisa perkampungan yang dulunya tenggelam, reruntuhan jembatan, dan bahkan makam-makam yang ditandai dengan batu nisan.