CilacapUpdate.com – Di tengah situasi ekonomi yang masih belum stabil, beredar pesan berantai WhatsApp yang menggemparkan masyarakat dengan kabar dana bantuan BPJS senilai Rp50 juta.
Pesan tersebut mencantumkan nama Drs. Muh. Bakri, M.Si., seolah-olah sebagai pejabat BPJS yang mengesahkan program bantuan ini.
Namun, hati-hati! Pesan tersebut adalah hoax alias berita bohong. Pihak BPJS Kesehatan melalui akun Twitter resminya @BPJSKesehatanRI telah menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.
BPJS Kesehatan tidak pernah menyelenggarakan program bantuan dana tunai kepada peserta JKN-KIS.
Layanan BPJS Kesehatan berfokus pada pemberian jaminan kesehatan, bukan penyaluran bantuan sosial.
Masyarakat diimbau untuk waspada terhadap modus penipuan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan.
Oknum penipu biasanya akan meminta data pribadi, seperti nomor BPJS, nomor KTP, atau informasi perbankan, untuk melancarkan aksinya.
Ciri-ciri Penipuan Mengatasnamakan BPJS Kesehatan
Berikut beberapa ciri-ciri penipuan yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan:
- Menawarkan dana bantuan tunai
- Meminta data pribadi
- Menghubungi melalui telepon, WhatsApp, atau media sosial yang tidak resmi
- Mengirimkan tautan mencurigakan
Jika Anda menerima pesan atau dihubungi oleh pihak yang mengatasnamakan BPJS Kesehatan dengan modus seperti di atas, segera laporkan.
Mari kita bersama-sama melawan hoaks dan penipuan dengan selalu mencari informasi dari sumber terpercaya dan berhati-hati dalam membagikan informasi.***