CilacapUpdate.com - Dalam situasi di mana seorang debitur mengalami keterlambatan pembayaran angsuran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank BRI, ada beberapa resiko yang perlu diperhatikan.
Meskipun KUR BRI adalah program pinjaman yang ringan untuk masyarakat, ada kemungkinan bahwa debitur menghadapi kesulitan dalam melunasi pinjaman mereka.
Mengalami keterlambatan pembayaran angsuran bukanlah masalah baru dalam industri perbankan dan pinjaman.
Namun, penting bagi debitur untuk memahami resiko yang mungkin akan dihadapi jika mereka mengalami keterlambatan pembayaran KUR BRI.
Berikut ini adalah empat resiko yang perlu diperhatikan:
1. Penagihan Melalui Telepon
Dalam situasi ketika seorang debitur mengalami keterlambatan pembayaran angsuran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank BRI, penagihan menjadi salah satu resiko yang harus diperhatikan.
Proses penagihan ini dilakukan oleh pihak bank dengan tujuan untuk mengumpulkan pembayaran yang tertunda. Penting bagi debitur untuk memahami tiga tahap penagihan yang biasanya dilakukan oleh Bank BRI.
Baca Juga: Syarat Pinjaman Bank BRI Tanpa Jaminan untuk Usaha, Ini Tabel KUR BRI 2023 Pinjaman 100 Juta