Bagaimana Cara Menghitungnya? Berikut Potongan KUR BRI Pelaku UMKM di Tahun 2024, Berapa Besarannya?

14 Desember 2023, 13:00 WIB
Bagaimana Cara Menghitungnya? Berikut Potongan KUR BRI Pelaku UMKM di Tahun 2024, Berapa Besarannya?/Dok. Youtube /

CilacapUpdate.com - Potongan pencairan KUR BRI adalah biaya administrasi yang dikenakan oleh Bank Rakyat Indonesia kepada nasabah yang mengajukan Kredit Usaha Rakyat namun tidak menggunakan Asuransi KUR. Potongan tersebut dibebankan pada saat pencairan kredit dilakukan.

Potongan pencairan KUR BRI telah menjadi polemik di kalangan pelaku usaha kecil.

Beberapa pihak menilai potongan tersebut merupakan beban yang membebani pelaku usaha kecil.

Sementara pihak lain menilai potongan tersebut merupakan solusi yang tepat untuk meningkatkan kualitas KUR BRI.

Kelebihan Potongan Pencairan KUR BRI 2024

Potongan pencairan KUR BRI memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

1. Membantu Bank Rakyat Indonesia dalam mengelola risiko kredit

Potongan pencairan KUR BRI dapat digunakan untuk membentuk dana cadangan Kredit Usaha Rakyat (DC-KUR). DC-KUR diperuntukkan sebagai dana cadangan atas risiko pembiayaan KUR oleh bank.

2. Menyeimbangkan keuntungan dan risiko kredit bagi Bank Rakyat Indonesia

Potongan pencairan KUR BRI dapat membantu Bank Rakyat Indonesia untuk menyeimbangkan keuntungan dan risiko kredit.

3. Membantu memperkuat keuangan Bank Rakyat Indonesia agar tetap kuat dan sehat

Potongan pencairan KUR BRI dapat membantu Bank Rakyat Indonesia untuk memperkuat keuangannya agar tetap kuat dan sehat.

Kekurangan Potongan Pencairan KUR BRI 2024

Potongan pencairan KUR BRI juga memiliki beberapa kekurangan, antara lain:

1. Mengurangi jumlah dana yang diterima oleh pelaku usaha

Potongan pencairan KUR BRI mengurangi jumlah dana yang diterima oleh pelaku usaha. Hal ini dapat menghambat pengembangan usaha pelaku usaha kecil.

2. Meningkatkan biaya operasional usaha

Potongan pencairan KUR BRI dapat meningkatkan biaya operasional usaha pelaku usaha kecil. Hal ini dapat mengurangi keuntungan usaha pelaku usaha kecil.

3. Menjadi beban bagi pelaku usaha kecil

Potongan pencairan KUR BRI dapat menjadi beban bagi pelaku usaha kecil yang memiliki modal usaha yang terbatas.

Pengaruh Potongan Pencairan KUR BRI Terhadap Pelaku Usaha Kecil 2024

Potongan pencairan KUR BRI dapat mempengaruhi pelaku usaha kecil dalam beberapa hal, antara lain:

1. Arus kas

Potongan pencairan KUR BRI dapat mempengaruhi arus kas pelaku usaha kecil. Hal ini karena pelaku usaha kecil hanya akan menerima sebagian dari dana yang diajukan.

2. Kemampuan membayar angsuran

Potongan pencairan KUR BRI dapat mempengaruhi kemampuan membayar angsuran pelaku usaha kecil. Hal ini karena pelaku usaha kecil harus membayar angsuran dengan jumlah yang lebih besar.

3. Pengembangan usaha

Potongan pencairan KUR BRI dapat menghambat pengembangan usaha pelaku usaha kecil. Hal ini karena pelaku usaha kecil hanya akan menerima sebagian dari dana yang dibutuhkan untuk mengembangkan usahanya.

Pernyataan Resmi BRI Mengenai Potongan Pencairan KUR 2024

BRI menjelaskan bahwa potongan pencairan KUR bukanlah sesuatu yang dilakukan atas kemauan dan kebijakan BRI.

Hal ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari peraturan pemerintah yang menetapkan aturan terkait pembentukan dana cadangan Kredit Usaha Rakyat (DC-KUR) oleh bank.

DC-KUR tersebut diperuntukkan sebagai dana cadangan atas risiko pembiayaan KUR oleh bank.

Jumlah dana cadangan yang harus dibentuk oleh bank ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 2% hingga 4% dari outstanding KUR bank.

Strategi untuk Mengurangi Dampak Potongan Pencairan KUR BRI 2024

Ada beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk mengurangi dampak potongan pencairan KUR BRI, antara lain:

1. Membuka rekening di Bank BRI

Pemilik usaha dapat membuka rekening di Bank BRI untuk mendapatkan beberapa keuntungan, seperti potongan biaya administrasi dan potongan bunga.

2. Memperjelas persyaratan dan pelaksanaan KUR BRI

Pemilik usaha harus memahami persyaratan dan pelaksanaan KUR BRI secara detail dan cermat agar tidak menimbulkan kesalahpahaman dan ketidaksepahaman yang menyebabkan potongan.

3. Menjalin hubungan baik dengan staf Bank BRI

Pemilik usaha dapat menjalin hubungan baik dengan staf Bank BRI untuk mempercepat proses pencairan dan menghindari potongan yang tidak perlu.

4. Menggunakan KUR BRI hanya untuk kebutuhan yang diperlukan

Pemilik usaha sebaiknya menggunakan KUR BRI hanya untuk kebutuhan yang memang sangat diperlukan untuk usaha.

5. Melunasi angsuran tepat waktu

Pemilik usaha harus berkomitmen untuk melakukan pembayaran angsuran tepat waktu agar tidak dikenakan potongan.

6. Mengajukan KUR BRI pada saat yang tepat

Pemilik usaha dapat memilih waktu yang tepat saat mengajukan KUR BRI untuk mereduksi potongan.

7. Membandingkan program pinjaman dari bank lain

Pemilik usaha perlu membandingkan program pinjaman dari berbagai bank untuk mendapatkan program pinjaman yang paling sesuai dengan kebutuhannya.

Alternatif Sumber Pendanaan Bagi Pelaku Usaha Kecil Selain KUR BRI, ada beberapa alternatif sumber pendanaan bagi pelaku usaha kecil. Semoga bermanfaat.***

Editor: Siyam

Tags

Terkini

Terpopuler