Waktu Puasa Ramadhan Berbeda di Setiap Negara, Gus Baha : Kita Orang Indonesia Sangat Beruntung

- 16 Maret 2022, 15:50 WIB
Gus Baha
Gus Baha /Tangkapan instagram kajian Gus Baha

CilacapUpdate.com - Dalam kajian kitab dari Gus Baha, beliau mengatakan bahwa jadi orang Indonesia itu sangat beruntung ketika melaksanakan puasa ramadhan, karena waktu puasa di setiap negara berbeda.

Sebagaimana rukun Islam, puasa ramadhan adalah ibadah wajib bagi umat Muslim yang dilaksanakan sebulan penuh.

Bagi umat Islam, puasa ramadhan merupakan momen pembersihan diri, penyucian diri dan dapat diyakini untuk menyehatkan tubuh dan terlihat istimewa dihadapan Allah SWT.

Baca Juga: Kode Redeem ML Mobile Legends Up to Date Hari Ini Rabu 16 Maret 2022 : Buruan Tukarkan Sebelum Expired!

Baca Juga: Nonton Drama China Flipped Sub Indo Full Episode Lengkap Episode 1-24, Berikut Sinopsis dan Info Film 

Sebagaiman dikutip CilacapUpdate.com dari kanal Youtobe Official LP3IA. Gus baha mengatakan bahwa jadi orang Indonesia itu sangat beruntung ketika melaksanakan puasa ramadhan, karena waktu puasa di setiap negara berbeda.

"Kita sebagai orang indonesia sangat beruntung, Indonesia dilewati garis khatulistiwa, sehingga kitab yang telah kita baca tidak menemukan adanya kejanggalan dalam melaksanakan puasa ramadhan," ucap Gus Baha.

Gus Baha menjelaskan bahwa Indonesia sangat beruntung di lewati garis khatulistiwa, sehingga memudahkan para ulama dalam menentukan waktu sahur dan berbuka.

Baca Juga: Cara Mudah Menukar Kode Redeem FF Terbaru Hari ini Rabu 16 Maret 2022 : 99 Persen Works!

“Berdasarkan waktu di Indonesia dalam kitab taqrib, disebutkan bahwa waktu puasa dimulai dari munculnya fajar shodiq hingga terbenamnya matahari,” ungkapkan Gus Baha.

Namun, penentuan waktu puasa seperti yang berlaku di Indonesia tidak akan cocok untuk diterapkan di wilayah kutub. Sebab, waktu terbitnya matahari di wilayah kutub lebih sedikit dibandingkan dengan waktu terbenamnya.

“Hal tersebut akan sangat kacau apabila waktu yang digunakan sama persis dengan waktu yang ada di wilayah Indonesia,” ucap Gus Baha.

Baca Juga: Prinsip Hidup Bahagia Bukan Dihormati Banyak Orang, Cukup Kita Tidak Ruwet, Begini Penjelasan Gus Baha

Bagi yang belum mengetahui Gus Baha, nama asli beliau ialah K.H Ahmad Bahauddin Nursalim, ia seorang Ulama terkenal di Indonesia yang berasal dari Rembang, beliau dikenal sebagai pakar tafsir Al-Quran yang hebat.

Gus baha juga seorang Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidul Qur’an di Rembang, guru beliau ialah sosok ulama kharismatik yaitu Kyai Maimun Zubair.***

 

 

 

 

Editor: Lutfi Ramadhan

Sumber: Youtobe Official LP3IA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x