Deepfake Jokowi Berbicara Mandarin: Ancaman AI yang Menggoyang Indonesia

- 29 Oktober 2023, 17:03 WIB
Deepfake Jokowi Berbicara Mandarin: Ancaman AI yang Menggoyang Indonesia/Dok. Instagram.com
Deepfake Jokowi Berbicara Mandarin: Ancaman AI yang Menggoyang Indonesia/Dok. Instagram.com /

Seiring dengan kemajuan teknologi AI, banyak pekerjaan yang sebelumnya dilakukan oleh manusia kini digantikan oleh mesin dan algoritma AI. Dampak pergantian ini adalah peningkatan angka pengangguran yang meresahkan.

Perlunya Kebijakan Teknologi yang Bijak

Pergantian pekerjaan manusia oleh AI bukanlah sesuatu yang bisa dihindari, melainkan sebuah perkembangan yang tidak bisa dihentikan.

Oleh karena itu, diperlukan kebijakan yang bijak untuk menghadapi tantangan ini. Hal ini mencakup regulasi yang ketat terhadap penggunaan deepfake, perlindungan data pribadi, serta investasi dalam pelatihan dan pendidikan untuk mengatasi pengangguran akibat otomatisasi pekerjaan.

Baca Juga: Riwayat Bisnis dan Potensi Politik Gibran Rakabuming: Putra Sulung Jokowi yang Berpotensi Menjadi Cawapres

Sebagai negara yang sedang berusaha mengembangkan teknologi dan memasuki era digitalisasi, Indonesia harus berada di garis depan dalam mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh teknologi kecerdasan buatan.

Kehadiran deepfake hanya salah satu contoh bagaimana teknologi ini bisa digunakan untuk tujuan yang merugikan, dan kebijakan serta kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan digital dan integritas informasi sangat diperlukan.***

Halaman:

Editor: Achmad Ade Salim Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah