Polri dan Kemenkominfo Bersatu Melawan Darurat Judi Online: Masyarakat dan Generasi Muda Harus Dilindungi!

2 September 2023, 01:05 WIB
Polri dan Kemenkominfo Bersatu Melawan Darurat Judi Online: Masyarakat dan Generasi Muda Harus Dilindungi /tangkapan layar/antara

CilacapUpdate.com -Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dengan tegas menegaskan bahwa Polri tidak akan ragu dalam mengambil tindakan tegas terhadap pelaku tindak pidana judi online atau daring yang saat ini menjadi masalah serius di masyarakat dan berdampak negatif.

Pernyataan ini disampaikan oleh Jenderal berbintang empat tersebut pada Jumat di Jakarta.Jenderal Sigit juga menyampaikan kesiapannya untuk bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dalam menangani masalah judi online yang semakin mengkhawatirkan.

Pernyataan ini sejalan dengan apa yang telah diungkapkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, bahwa Indonesia saat ini menghadapi "darurat judi online."

Baca Juga: Gaspol, Bro! Koin 1K Kelapa Sawit, Cara Keren Jual di Kabupaten Purworejo yang Bikin Dompet Tebal

Menurut Menteri Budi Arie Setiadi, "Yang jelas situs web itu tombol-nya ada di Kominfo. Tugas kami dari Polri bekerja sama, begitu ada info yang masuk kepada kami, kami akan bertindak."

Dukungan dari Kemenkominfo terhadap upaya Polri dalam mengepung praktik judi online semakin menguatkan langkah-langkah penegakan hukum terhadap perjudian daring ini.

Dalam kasus baru-baru ini di Polres Bogor Kota, seorang selebgram berinisial SZM (22) ditangkap karena telah mempromosikan judi online. Tindakan ini menjadi salah satu contoh konkret dari upaya Polri dalam memberantas praktik judi online yang meresahkan masyarakat.

Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi sangat mendukung langkah-langkah ini dan mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam upaya menangani masalah judi online di Indonesia.

Menteri Budi Arie Setiadi menyatakan, "Kita menghadapi darurat judi online. Semua pihak dan elemen masyarakat harus bekerja sama untuk memberantas judi online ini. Banyak anak-anak kita yang menjadi korban.

Baca Juga: Mengungkap Keindahan Tersembunyi di Sulawesi Tenggara: Pesona Menakjubkan Danau Biru Kolaka

Generasi muda Indonesia harus kita selamatkan dari praktik haram ini." Menurutnya, judi slot saja telah merugikan masyarakat hingga mencapai Rp27 triliun per tahun, dan para korban berasal dari berbagai kalangan, termasuk masyarakat berpenghasilan rendah dan bahkan anak-anak yang cenderung mencari keuntungan instan.

Pendapat Menteri Budi Arie Setiadi disetujui oleh Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri, Brigadir Jenderal Polisi Andi Vivid Agustiadi Bachtiar.

Menurutnya, darurat judi online di Indonesia hampir setara dengan darurat narkoba dan memiliki dampak serius pada kesejahteraan mental masyarakat, termasuk stres, depresi, dan kecemasan. Selain itu, tindak pidana kriminal juga seringkali terkait dengan kecanduan judi online.

Untuk itu, Polri dengan sungguh-sungguh mendukung upaya Kemenkominfo dalam memberantas judi online melalui penegakan hukum. Sejak tahun 2022, Bareskrim Polri dan polda di seluruh Indonesia telah mengungkap 610 kasus judi online, dan hingga tahun 2023 yang masih berjalan, sudah diungkap 75 kasus.

Tersangka-tersangka judi online yang telah ditangkap oleh Bareskrim Polri dan polda jajaran mencapai 760 orang pada tahun 2022, dengan masing-masing perannya. Di tahun 2023, jumlah tersangka yang ditangkap telah mencapai 106 orang.

Baca Juga: Dari Tembakau Tanpa Asap Hingga Kekayaan Melimpah: Kisah Sukses Putera Sampoerna

Langkah-langkah tegas yang diambil oleh Polri dan dukungan penuh dari Kemenkominfo adalah upaya konkret dalam mengatasi masalah judi online yang semakin meresahkan masyarakat.

Semua pihak, baik pemerintah, lembaga penegak hukum, maupun masyarakat umum, perlu bekerja sama dalam upaya memberantas judi online agar masyarakat dan generasi muda Indonesia terhindar dari dampak negatif praktik ilegal ini. Darurat judi online harus diatasi bersama demi kebaikan bersama dan masa depan yang lebih baik.***

Editor: Siyam

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler