Network
CilacapUpdate.com - DKI Jakarta, memiliki sebuah Bandara yang tak hanya megah, tetapi juga mengambil bagian dalam sejarah dan perkembangan internasional.
Bandara ini merupakan kebanggaan warga Jakarta dan menjadi salah satu destinasi penting di wilayah ini.
Namanya sudah tak asing lagi di telinga, sebab Bandara Halim Perdanakusuma, yang dulunya dikenal sebagai Lapangan Terbang Cililitan, telah melewati transformasi besar dari zaman dulu hingga menjadi Bandara modern yang memadukan nilai-nilai kearifan lokal dengan desain yang kontemporer.
Berdiri sejak tahun 1924, Bandara Halim Perdanakusuma telah berperan penting dalam sejarah penerbangan Indonesia.
Di masa awal pendiriannya, Bandara ini memiliki peran dalam menerima pesawat-pesawat dari Amsterdam, yang menjadi penerbangan internasional pertama di Hindia Belanda.
Kisah-kisah semacam ini memberikan kedalaman sejarah pada Bandara ini, menjadikannya lebih dari sekadar tempat kedatangan dan keberangkatan.
Namun, Bandara ini tidak hanya mengandalkan sejarahnya. Melalui upaya renovasi yang menghabiskan dana sekitar Rp500 Miliar, Bandara Halim Perdanakusuma telah menjalani transformasi yang luar biasa.
Salah satu aspek yang paling mencolok dari transformasi ini adalah desain bangunan yang menggabungkan kearifan lokal dengan sentuhan modern.
Wajah terbaru Bandara ini mencerminkan perpaduan harmonis antara elemen-elemen tradisional Indonesia, seperti gambar Wayang Golek yang menghiasi dinding, dengan desain arsitektur yang modern dan fungsional.
Baca Juga: Kekayaan Mendadak di Provinsi DKI Jakarta: Deretan Uang Koin Kuno yang Langka dan Berisi Emas!
Tak hanya dari segi tampilan luar, Bandara Halim Perdanakusuma juga memiliki nilai-nilai kearifan lokal yang tercermin dalam setiap sudutnya.
Patung Halim Perdanakusuma yang berdiri kokoh di area Bandara mengingatkan akan jasa-jasa pahlawan nasional yang pernah berkontribusi dalam pembangunan penerbangan Indonesia.
Ini adalah salah satu cara di mana Bandara ini tidak hanya menjadi titik akses transportasi, tetapi juga menjadi tempat yang menghormati warisan budaya dan sejarah.
Renovasi besar ini juga mencakup peningkatan dalam aspek keamanan dan fasilitas. Dengan tujuan untuk memberikan pengalaman perjalanan yang aman dan nyaman bagi penumpang, Bandara ini telah membenahi sistem keamanan dan layanan yang ada.
Pembaruan ini, bersama dengan peningkatan infrastruktur yang luas, telah diresmikan pada tahun 2022, membuka babak baru dalam kiprah Bandara Halim Perdanakusuma.
Tak bisa disangkal bahwa Bandara Halim Perdanakusuma telah menjalani perjalanan panjang dari masa lalu yang penuh dengan sejarah hingga menjadi ikon modern Jakarta.
Dengan menelan dana sebesar Rp500 Miliar, transformasinya menjadi sebuah contoh sukses tentang bagaimana menghormati warisan sejarah sambil melangkah maju menuju masa depan.
Tidak hanya sekadar Bandara, tempat ini adalah cerminan nilai-nilai kearifan lokal yang diterjemahkan ke dalam desain dan layanan modern.
Baca Juga: Melawan Bosan: 10 Cafe Boardgame Paling Asik untuk Mengisi Waktu di Jakarta
Sebagai Bandara Internasional Halim Perdana Kusuma Jakarta, tempat ini mendedikasikan dirinya untuk tidak hanya menjadi gerbang bagi perjalanan udara, tetapi juga sebagai penghubung antara masa lalu dan masa depan Indonesia.***
