Network
CilacapUpdate.com - Berikut kronologi Kapal Nelayan asal Cilacap yang terbakar di Samudra Hindia, di mana berangkat April lalu hingga Mei ini belum pulang.
Kapal KM Serba Prima-8 GT 59 dilaporkan terbakar di Samudra Hindia, pada Selasa 16 Mei 2023.
Dari 13 ABK, 2 ABK kapal asal Cilacap tersebut dilaporkan selamat, sedangkan 11 ABK lainnya masih dalam pencarian sampai dengan saat ini, Jumat 19 Mei 2023.
Kapolresta Cilacap Kombes Pol Fannky Ani Sugiharto menjelaskan, Kasat Polairud Polresta Cilacap AKP Huda Syafii telah melakukan kordinasi dengan stakeholder terkait seperti Lanal Cilacap, Basarnas Pusat, Basarnas Banten dan Basarnas Bandung.
Baca Juga: Kota Bercahaya Impian ! 10 SMA Di Kabupaten Cilacap Terbaik Ini Siap Menjamin Masa Depan Anak Anda
Polresta Cilacap koordinasi terkait penyelamatan ABK, dikarenakan tempat kejadian kebakaran kapal tersebut berada di perairan Samudra Hindia.
Melalui Kasat Polairud terus melakukan pengecekan dan update perkembangan kebakaran kapal tersebut.
Huda Syafii mengatakan, hasil komunikasi dengan pihak terkait menyebutkan, kapal tersebut berangkat dari dermaga PPSC pada hari Rabu 5 April 2023 untuk mencari ikan.
Kemudian pada hari Selasa 16 Mei 2023 sekira pukul 23.15 WIB, kapal terbakar di bagian knalpot atas di saat semua ABK tertidur.
Baca Juga: Miliki Tramadol hingga 1013 Butir, Seorang Pemuda di Sidareja Cilacap Diringkus Polisi
Sejumlah ABK mengetahui kapalnya terbakar saat api sudah membesar.
"Semua ABK atau krew berusaha memadamkan api, namun tidak bisa. Sehingga para ABK tersebut melompat kelaut dengan berpegangan pelampung parasut," ucap Huda.
Huda menjelaskan, menurut keterangan dari 2 ABK yang selamat sekira pukul 04.00 WIB, di saat api mulai agak padam, kedua ABK selamat, yakni Nur Hasim dan Hari Setiawan memisahkan diri dari ABK yang lain untuk mengejar kapal.
Sedangkan 11 ABK lainnya tertinggal dengan kondisi masih berpegangan parasut.
Kedua korban selamat ditemukan di atas kapal hari Rabu 17 Mei 2023 sekira pukul 11.35 WIB oleh Kapal KM Hasil Selalu 2 yang melintas di sekitar Kapal Serba Prima 8 yang telah terbakar.
"Untuk nahkodanya sebelum kejadian sudah ijin pulang untuk menunggu istrinya yang melahirkan. Sedangkan 11 ABK lainnya belum ditemukan dan masih dalam pencarian," kata Huda.
Huda menambahkan, untuk 11 ABK yang belum ditemukan sampai saat ini masih dilakukan pencarian oleh pihak terkait.
Polairud Polresta Cilacap sendiri membantu dengan memberikan informasi melalui kontak radio kepada kapal-kapal yang sedang berlayar di sekitar kejadian untuk membantu melakukan pencarian dan penyelamatan ABK .
Dari keterangan pemilik kapal, sebelas ABK yang belum ditemukan yaitu Andri Budi Nugroho, Arifudin, Dimas Andi, Dodi Irawan, Masiman, Prima ayatuloh, Selamet Mas dedi, Sutikno, Suwandi, teguh Santoso, dan Wamoto.***
