Kapan KUR BRI 2024 Kembali Dibuka? Cek Syarat berikut Apa Saja yang Perlu Dilengkapi Sebelum Mengajukan!

29 Januari 2024, 12:40 WIB
Kapan Pinjaman KUR BRI Dibuka Lagi Tahun 2024/Dok KUR BRI 2024 /

CilacapUpdate.com - Pada Desember 2022 lalu, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengungkapkan bahwa Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah membuktikan bantuannya dalam permodalan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Pemerintah mendorong lembaga keuangan, termasuk bank, untuk berkontribusi dalam pengembangan UMKM dan menggerakkan ekonomi nasional menuju pertumbuhan yang sehat dan berkeadilan.

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI, sebagai bank penyalur KUR 2023 terbesar di Indonesia, mulai menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2023 pada 6 Maret 2023.

Penyaluran KUR ini dilakukan setelah perangkat kebijakan KUR tahun 2023 diterbitkan, seperti Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Permenko No 1 Tahun 2023 dan perangkat pendukung lainnya.

Menurut Direktur Bisnis Mikro BRI, Supari, dari alokasi KUR oleh pemerintah sebesar Rp 450 triliun pada tahun ini, BRI mendapatkan alokasi penyaluran KUR sebesar Rp 270 triliun. Untuk tahap awal pencairan KUR 2023 pada bulan Maret 2023, dialokasikan KUR sebesar Rp 12 triliun.

Supari menambahkan bahwa digitalisasi memberikan dampak positif terhadap penyaluran KUR BRI 2023.

"Melalui BRISPOT, BRI dapat terus memperbarui operating model end to end tenaga pemasar, yang berdampak terhadap produktivitas 27 ribu mantri BRI. Berkat keberadaan BRISPOT, BRI saat ini mampu mencairkan KUR sebesar Rp 1 triliun per harinya," jelasnya dalam keterangan resmi, Selasa (7/3/2023).

Baca Juga: Simulasi dan Tabel Angsuran KUR BNI 100 Juta 2024 Bunga Rendah, Pinjaman Rp100 Juta Cicilan Berapa per Bulan?

BRI tidak hanya fokus pada penyaluran, tetapi juga telah menyiapkan strategi untuk menjaga kualitas kredit KUR yang disalurkan. Strategi tersebut meliputi optimalisasi success rate restrukturisasi, monitoring berkala penyaluran KUR, dan penggunaan data analitik untuk memperkuat proses kredit underwriting.

"Tidak hanya menyalurkan KUR, BRI berkomitmen untuk terus berperan aktif membantu pemerintah meningkatkan kapasitas dan kapabilitas usaha mikro Indonesia melalui literasi keuangan, pemberdayaan sosial ekonomi, penetrasi digital, dan penyaluran program-program Pemerintah. Hal ini untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dari basis masyarakat serta mendukung penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia," tegasnya dikutip Antara.

Iskandar Simorangkir, Tim Ahli Menko Perekonomian, mengatakan bahwa saat ini bank-bank sudah bisa menyalurkan KUR sesuai dengan penugasan masing-masing. "Semua bank penyalur (KUR) kini sudah bisa menyalurkan. Targetnya sesuai Permenko, adalah UMKM yang produktif," kata Iskandar menambahkan..

Menurut Iskandar, peran KUR penting untuk meningkatkan daya saing UMKM. KUR bukan hanya bisa dinikmati oleh UMKM, tetapi juga oleh pelaku usaha ultra mikro melalui KUR super mikro.

"Pembiayaan UMKM diharapkan naik kelas dari ultra mikro, mendapatkan KUR super mikro, lalu naik menjadi KUR mikro dan selanjutnya menjadi debitur KUR kecil. Setelah itu, naik menjadi nasabah kredit komersial sehingga tidak lagi memerlukan subsidi," jelas Iskandar.

Program KUR UMKM hingga ultra mikro, menurutnya, efektif dalam menjangkau masyarakat Indonesia dan mendorong pelaku usaha untuk naik kelas.

"Pemerintah selalu mendukung UMKM, terutama karena setiap tahun muncul UMKM baru yang memerlukan bantuan. Peran UMKM sangat penting bagi perekonomian Indonesia," tegasnya.

Pada tahun 2022, BRI berhasil menyalurkan KUR sebesar Rp 252,38 triliun kepada 6,5 juta debitur dengan mayoritas disalurkan kepada sektor produksi. BRI juga berhasil menjaga kualitas KUR yang disalurkan, dengan tingkat kredit macet (NPL) KUR BRI pada akhir Desember 2022 sebesar 0,83%.

Syarat Pengajuan KUR BRI 2023

Bank BRI menargetkan untuk menyalurkan dana KUR sebesar Rp 207 triliun dari pemerintah, dengan rata-rata penyaluran per hari sebesar Rp 1 triliun. Batas maksimal pinjaman yang diberikan adalah Rp 500 juta untuk usaha kecil menengah.

Berikut adalah syarat pengajuan pinjaman KUR BRI 2023:

Syarat Pengajuan Pinjaman KUR Mikro BRI 2023:

  1. Individu (pribadi) dengan kepemilikan usaha yang layak dan produktif.
  2. Usaha telah aktif berjalan minimal 6 bulan.
  3. Tidak sedang menerima kredit dari perbankan lain kecuali pinjaman konsumtif seperti kartu kredit, KKB (Kredit Kendaraan Bermotor), atau KPR (Kredit Kepemilikan Rumah).
  4. Mempersiapkan dokumen berupa e-KTP, KK (Kartu Keluarga), dan surat izin usaha.
  5. Batas maksimal pinjaman sebesar Rp 50 juta.
  6. Memilih jenis pinjaman meliputi KMK (Kredit Modal Kerja) dengan pembayaran 3 tahun atau KI (Kredit Investasi) selama maksimum 5 tahun.
  7. Bersedia membayar suku bunga efektif sebesar 6% per tahun.
  8. Tidak dikenakan biaya provisi dan administrasi.

Syarat Pengajuan Pinjaman KUR Kecil BRI 2023:

  1. Memiliki usaha yang layak dan produktif.
  2. Tidak mendapatkan pinjaman KUR dari bank lain kecuali kredit konsumtif (kartu kredit, KKB, atau KPR).
  3. Usaha telah berjalan selama 6 bulan.
  4. Memiliki surat izin usaha (IUMK) atau surat izin lain yang setara.
  5. Besaran pinjaman berkisar antara Rp 50 juta sampai Rp 500 juta.
  6. Jenis pinjaman KMK dengan tenor 4 tahun atau KI selama 5 tahun.
  7. Membayar suku bunga efektif 6% per tahun.
  8. Jaminan sesuai dengan peraturan bank.

Syarat Pengajuan KUR BRI 2023 untuk TKI:

  1. Calon TKI perseorangan yang akan ditempatkan di suatu negara.
  2. Menyerahkan KTP elektronik, KK, surat keterangan perjanjian kerja dengan pengguna jasa, serta perjanjian penempatan.
  3. Memiliki dokumen keimigrasian seperti paspor, visa, dan persyaratan lain sesuai ketentuan.
  4. Kuota pinjaman per individu sebesar Rp 25 juta (atau berdasarkan peraturan pemerintah).
  5. Suku bunga efektif 6% per tahun.
  6. Membayar kredit dengan tenor 3 tahun atau sesuai kontrak kerja.
  7. TKI penempatan Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Hongkong, Jepang, dan Korea Selatan.

Bagi nasabah yang memenuhi syarat pengajuan KUR BRI 2023, dapat melakukan pinjaman secara online maupun offline. Namun, pemohon harus melalui survei secara tatap muka untuk menentukan kelayakan.

Cara Pengajuan Pinjaman KUR BRI 2023:

  1. Persiapkan persyaratan sebagaimana di atas sesuai dengan jenis pinjaman yang akan diajukan.
  2. Ajukan pinjaman KUR secara daring di website BRI dengan langkah-langkah sebagai berikut:
    • Buka portal atau lewat browser.
    • Tekan menu 'Ajukan Pinjaman KUR'.
    • Login dengan email dan kata sandi. Jika belum memiliki akun, daftar dan aktivasi dengan klik tautan.
    • Baca Syarat & Ketentuan, dan jika setuju, tandai kotak 'Saya adalah nasabah BRI' dan 'Setuju dan Ajukan Pinjaman'.
    • Centang CAPTCHA 'I'm not a Robot'.
    • Isi formulir identitas yang mencakup jenis usaha, penghasilan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dan lainnya.
    • Unggah berkas administrasi sesuai ketentuan.
    • Tekan tombol 'Selanjutnya'.
    • Lengkapi informasi pengajuan seperti jangka waktu pembayaran dan nominal.
    • Tekan menu 'Hitung Angsuran' untuk mengetahui jumlah angsuran.
    • Tekan tombol 'Ajukan Pinjaman'.
  3. Tunggu proses verifikasi dan survei oleh petugas KUR BRI.

Cara Pengajuan KUR BNI 2023 Offline:

  1. Datang langsung ke kantor cabang Bank BRI terdekat sambil membawa dokumen sesuai syarat pengajuan KUR BRI 2023.
  2. Antre di bagian petugas customer service (CS).
  3. Sampaikan permohonan kredit dan ikuti prosedur yang dijelaskan petugas.

Demikian informasi mengenai Cara dan Syarat Mengajukan Pinjaman KUR BRI 2023. Jika Anda memerlukan bantuan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi layanan pelanggan Bank BRI melalui telepon atau media sosial. Semoga bermanfaat."**

Editor: Muhammad Nasrulloh

Tags

Terkini

Terpopuler