Network
CilacapUpdate.com - Pemerintah Indonesia Dikejutkan oleh Infiltrasi Ribuan Situs Perjudian dalam Portal Resmi Pemerintah. Dalam perkembangan yang mengkhawatirkan, ratusan website resmi pemerintah Indonesia telah terinfeksi oleh ribuan situs perjudian online.
Menurut laporan dari pmjnews, Drone Emprit Ismail Fahmi, pendiri sistem analisis media sosial, memperkirakan bahwa jumlah halaman dari situs perjudian online yang terdampar di dalam domain pemerintahan mencapai angka yang mencengangkan, hampir mencapai 4 juta halaman.
Baca Juga: Di Subang Bansos PKH Tahap 4 2023 Sudah Cair, Berikut Penerima Rp1.000.000 di Kabupaten Subang!
Tentu saja, situasi ini mencemaskan, terutama mengingat seberapa sering masyarakat mengakses website resmi pemerintah untuk mendapatkan informasi yang sah dan sahaya.
Isu ini menjadi semakin pelik karena para pengunjung situs resmi pemerintah tiba-tiba dihadapkan dengan informasi-informasi serta tautan-tautan perjudian yang menawarkan kesenangan instan dengan biaya rendah, membujuk pengguna untuk melangkah lebih jauh.
"Pengunjung situs pemerintahan, seharusnya mendapati informasi-informasi yang berkaitan dengan layanan publik, namun kini mereka dihadapkan dengan tautan-tautan yang mengarah pada dunia perjudian yang menggiurkan," ujar Ismail Fahmi dalam unggahan di akun Twitter pribadinya, @ismailfahmi.
Pandangan umum adalah bahwa kondisi ini terjadi karena perawatan dan pemeliharaan yang buruk terhadap portal-portal resmi pemerintah, menjadikannya sasaran empuk bagi para pelaku perjudian daring yang ingin menyusup.
Pengelolaan dan pemeliharaan situs pemerintah merupakan tanggung jawab penting yang, jika diabaikan, dapat memberikan celah bagi pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.
Selain temuan tersebut, Ismail juga mengungkap bahwa situs-situs perjudian online bahkan berhasil merasuki laman-laman akademik yang berada di bawah domain .ac.id.
Jumlahnya mencapai 1,2 juta halaman, yang pada dasarnya menjadikan situs-situs akademik ini sebagai wadah promosi dan backlink bagi situs-situs perjudian daring.
Baca Juga: Mengungkap Lebih Dalam Perairan Natuna: Antara Keindahan Alam dan Tantangan Geopolitik yang Membara
Fahmi menyatakan, "Situs-situs perjudian ini tidak hanya digunakan untuk mempromosikan layanan mereka, tetapi juga untuk membangun tautan balik yang dapat meningkatkan peringkat mereka di mesin pencari."
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengambil sikap tegas terkait masalah ini dan berkomitmen untuk memberantas situs-situs perjudian daring yang telah menjalar hingga akar-akarnya.
Upaya ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menjaga integritas dan keamanan ruang digital di Indonesia.***
