Selain tajam di depan, anak-anak Merah Putih juga masih clean sheet alias belum kemasukan gol sama sekali. Bisa dikatakan, tim hasil racikan Bima Sakti mampu tampil nyaris sempurna dengan banyak mencetak gol dan diimbangi kokohnya sektor pertahanan.
Usai tampil impresif saat kontra Singapura, Indonesia U16 akan ditantang Vietnam sebagai lawan terberat di Grup A. Kendati unggul dalam produktivitas gol, Timnas U16 Indonesia harus bermain maksimal demi memastikan kemenangan.
Bima Sakti mengaku tetap mewanti-wanti kepada anak asuhnya agar tidak cepat berpuas diri dan mewaspadai permainan Vietnam.
"Artinya walau kita menang besar kita tak bisa cepat puas. Tidak boleh euforia terlalu besar. Kami berharap masyarakat pencinta sepak bola juga jangan terlalu memuji terlalu besar, karena tim ini masih banyak kekurangan. Harus banyak belajar lagi," kata Bima, dikutip dari laman resmi PSSI.
"Untuk pertandingan Sabtu nanti, kami harus lebih waspada karena Vietnam tim bagus. Semoga para pemain bisa cepat dalam pemulihan. Kami memiliki 2 hari masa recovery," eks anggota PSSI Primavera pada 1993 ini menambahkan.
Skuad Vietnam U16 memang layak diperhitungkan. Mereka menorehkan 10 gol dari 2 penampilan. Pasukan muda Golden Star Warriors ini mencatatkan rerata 5 gol tiap kali bertanding.
Tim yang ditukangi Nguyen Quoc Tuan berpotensi menyulitkan barisan pertahanan Indonesia yang dikawal Muhammad Iqbal Gwijangge dan Rizdjar Nurviat Subagia. Kelemahan Vietnam U16 tampak di sektor belakang. Mereka telah kebobolan 1 kali akibat aksi pemain Singapura, Muhammad Rasul Ramli, pada partai pembuka Grup A.
Menilik catatan statistik yang dimiliki Indonesia serta Vietnam di Piala AFF U16 2022, laga di akhir pekan ini berpotensi seru, dengan banyak aksi jual beli serangan.