Network
CilacapUpdate.com - Mall Tunjungan Plaza, yang terletak di Surabaya, Jawa Timur, telah menjadi ikon pusat perbelanjaan yang tak tergoyahkan sejak tahun 1986. Dibangun dengan investasi mencapai Rp30 miliar, kompleks mall ini adalah karya dari konglomerat Indonesia, Alexander Tedja, dan sejak itu telah mengalami pertumbuhan luar biasa.
Artikel ini akan mengupas sejarah dan perkembangan megah Mall Tunjungan Plaza yang telah menjadi pusat perbelanjaan terbesar kedua di Indonesia.
Awal Mula Sebuah Impian: Pembangunan Tunjungan Plaza
Tahun 1986 adalah waktu yang istimewa bagi Surabaya, Jawa Timur, karena pada tahun tersebut, Mall Tunjungan Plaza pertama kali dibangun. Dalam waktu singkat, kompleks mall ini telah menjadi tujuan utama warga Surabaya dan wilayah sekitarnya.
Pembangunannya berawal dari sebuah impian besar yang direalisasikan oleh PT. Pakuwon Jati Tbk, yang saat itu dipimpin oleh seorang konglomerat hebat, Alexander Tedja.
Dengan lahan seluas sekitar 5 hektar, Tunjungan Plaza muncul dengan kehadiran megahnya. Bangunan dengan luas mencapai 44.700,88 meter persegi ini dirancang oleh arsitek dari PT Parama Consultant Jakarta.
Kolaborasi dengan Peddle Throp & Walker, yang melibatkan tim internasional dari Australia, Singapura, Hong Kong, Inggris, dan Amerika Serikat, memberikan wawasan global dalam desain mall ini. PT Kardi General Contractors Internasional mengambil peran penting dalam pembangunan, dengan sekitar 1.900 pekerja yang bekerja keras selama 1,5 tahun.
Dalam skala investasi yang mengesankan, total biaya untuk membangun Tunjungan Plaza mencapai Rp30 miliar. Jumlah tersebut mencerminkan komitmen tinggi yang dimiliki oleh PT. Pakuwon Jati Tbk dalam menghadirkan pusat perbelanjaan yang luar biasa bagi warga Jawa Timur.
Kepopuleran Mall Tunjungan Plaza
Dibuka secara resmi pada 15 Desember 1986, Tunjungan Plaza 1 (TP 1) menjadi tonggak bersejarah dalam dunia perbelanjaan di Surabaya. Bangunan tujuh lantai ini terletak di Jalan Jendral Basuki Rachmad dan menjadi tempat berbelanja yang sangat populer bagi warga Surabaya dan sekitarnya.
Selama perjalanan waktu, TP 1 mengalami berbagai perubahan untuk tetap memenuhi tuntutan zaman. Renovasi penting dilakukan pada tahun 2007, yang mencakup penghilangan lift kapsul dan perubahan food court menjadi Studio Foodcourt, berdekatan dengan bioskop Tunjungan 1 XXI yang memiliki 4 studio. Renovasi ini membawa nuansa modern yang lebih segar dan menarik bagi pengunjung.
Baca Juga: 39 Alternatif Wisata Alam di Tasikmalaya: No 8 Objek Air Terjun di Kaki Gunung Galunggung
Kepopuleran TP 1 membuka jalan untuk pembangunan lebih lanjut. TP 2 dengan 15 lantai, TP 3 dan 4 dengan 9 lantai, serta TP 5 dan 6 dengan 52 lantai dan menjadi One Icon Residence merupakan ekspansi berikutnya dalam kompleks Tunjungan Plaza. Salah satu inovasi penting adalah jembatan penghubung langsung antara Tunjungan Plaza 6 dan TP 3, yang terletak di Lantai 2. Hal ini memberikan kenyamanan ekstra bagi pengunjung yang ingin menjelajahi semua area mall dengan mudah.
Menyajikan Pusat Perbelanjaan yang Lengkap
Tunjungan Plaza atau yang sering disebut TP telah menjadi pusat perbelanjaan yang sangat lengkap dan menyediakan berbagai kebutuhan keluarga dalam satu lokasi. Dengan luas total toko mencapai sekitar 150.000 meter persegi, TP tidak hanya menjadi tempat berbelanja, tetapi juga tujuan hiburan dan rekreasi bagi banyak orang di Jawa Timur.
Selama beberapa dekade, TP telah menjadi salah satu ikon Surabaya, dan bahkan lebih dari itu, telah menjadi tujuan wisata belanja yang menarik di Indonesia.
Pengunjung dapat menemukan berbagai macam barang dan produk, mulai dari fashion, makanan, hingga barang-barang elektronik. Selain toko-toko, TP juga menawarkan berbagai fasilitas hiburan, termasuk bioskop, food court, dan ruang permainan.
Baca Juga: Moonton Akan Tindak Tegas Streamer yang Promosikan Judi Online
Dengan keberadaan marketplace online yang semakin berkembang, banyak pusat perbelanjaan fisik mengalami tekanan untuk tetap bersaing. Namun, TP telah berhasil menjaga daya tariknya dan tetap ramai dikunjungi oleh banyak orang ketika hendak berbelanja. Ini menunjukkan betapa kuatnya posisi TP dalam dunia perbelanjaan di Jawa Timur.
Dampak Sosial dan Ekonomi
Selain menjadi pusat perbelanjaan yang mengesankan, Mall Tunjungan Plaza juga memiliki dampak sosial dan ekonomi yang signifikan. Dengan menyediakan ribuan lapangan kerja dan mendukung bisnis lokal, TP telah menjadi salah satu pilar ekonomi di Jawa Timur. Selain itu, dengan berbagai kegiatan komunitas dan acara-acara yang diadakan di dalam mall, TP telah menjadi bagian penting dari kehidupan sosial di Surabaya.
Dalam beberapa tahun terakhir, TP juga telah bergerak menuju keberlanjutan dengan mengadopsi berbagai inisiatif ramah lingkungan. Ini mencakup penggunaan teknologi hemat energi, pengurangan limbah, dan dukungan terhadap gerakan lingkungan di komunitas setempat.
Kesimpulan
Mall Tunjungan Plaza adalah salah satu kebanggaan Jawa Timur dan telah menjadi bagian penting dari kehidupan warga Surabaya selama beberapa dekade. Dibangun oleh konglomerat Alexander Tedja dengan investasi sebesar Rp30 miliar, TP telah tumbuh menjadi pusat perbelanjaan terbesar kedua di Indonesia. ***
