PHK Massal: Pabrik Pakaian Terbesar di Banten Terpaksa Berhenti Beroperasi Setelah 32 Tahun Beroprasi

- 1 September 2023, 22:56 WIB
PHK Massal: Pabrik Pakaian Terbesar di Banten Terpaksa Berhenti Beroperasi Setelah 32 Tahun Beroprasi
PHK Massal: Pabrik Pakaian Terbesar di Banten Terpaksa Berhenti Beroperasi Setelah 32 Tahun Beroprasi /tangkapan layar/

CilacapUpdate.com - Pabrik Pakaian Terbesar di Banten Tutup, 1.163 Buruh Terkena PHK Pabrik pakaian terbesar di Provinsi Banten, PT Tuntex Garmen Indonesia, yang telah beroperasi selama 32 tahun, terpaksa mengakhiri perjalanan bisnisnya.

Hal ini mengakibatkan pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi 1.163 buruh yang sebelumnya bekerja di sana. Keputusan penutupan ini menjadi salah satu dampak dari berbagai masalah yang dihadapi oleh perusahaan ini selama beberapa tahun terakhir.

PT Tuntex Garmen Indonesia, yang didirikan pada tahun 1991, telah lama menjadi pemain utama di industri manufaktur garmen sport.

Perusahaan ini dikenal sebagai penyedia jasa pembuatan baju bola, jaket olahraga, celana olahraga, dan produk sejenisnya. Namun, meskipun memiliki klien-klien ternama seperti Puma dan Nike.

Perusahaan ini terpaksa berhenti beroperasi secara resmi pada 31 Maret 2023. Bagaimana bisa pabrik yang begitu besar dan berpengalaman ini sampai pada titik ini? Mari kita selidiki lebih dalam.

Pandemi COVID-19 dan Penurunan Permintaan Ekspor

Seperti banyak perusahaan lainnya, PT Tuntex Garmen Indonesia tidak luput dari dampak pandemi COVID-19 yang melanda dunia sejak tahun 2020.

Pabrik ini sangat bergantung pada ekspor produknya, dengan 80 persen dari pasarnya berada di Eropa dan Amerika.

Selama pandemi, permintaan produk garmen secara global mengalami penurunan tajam karena pembatasan perjalanan, penutupan toko-toko, dan perubahan perilaku konsumen.

Salah satu dampak utama dari penurunan permintaan ini adalah penurunan pesanan dari klien-klien utama PT Tuntex Garmen Indonesia, seperti Puma dan Nike.

Halaman:

Editor: Siyam

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x