Ketua Panitia Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni Habiskan Rp 1,2 Miliar untuk Borong 640 Tiket, Untuk Siapa?

5 Juni 2022, 11:15 WIB
Potret Ahmad Sahroni (kanan), politikus yang borong tiket Formula E dengan harga fantastis. /Instagram.com / @ahmadsahroni88.



CilacapUpdate.com - Pelaksanaan Formula E tergolong sukses, mengingat komite panita mengklaim tiket ajang balapan mobil listrik tersebut ludes terjual. Yang menarik, dari puluhan ribu tiket yang terjual ratusan di antaranya diborong panitia inti.

Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee/ OC) Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengakui, dirinya salah satu yang memborong tiket balap mobil listrik itu dari kocek pribadi.

Tidak tanggung-tanggung, anggota DPR RI tersebut menghabiskan uang dari kantong pribadi hingga Rp 1,2 miliar.

Nilai tersebut untuk 640 tiket, yang dia klaim untuk dibagikan kepada 640 orang rekanan dan timnya yang sudah membantunya sejak 2013 silam.

Baca Juga: Tribun Formula E Ambruk, Anggota DPR Minta Ada Audit Pembangunan Fasilitas

Baca Juga: Kemenangan Miguel Oliveira di GP Indonesia Mandalika untuk Orang Indoneisa Bernama Risman, Siapa Dia?

"Saya mengatakan benar, saya beli tiket sekitar Rp 1,2 miliar," kata Sahroni di Media Center Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Jumat.

Dia mengklaim, jumlah tersebut didistribusikan untuk timnya yang sudah bersama sejak 2013.

"Kenapa? Saya punya tim aja, tim ini tim sendiri dari 2013 itu 640 orang. Bayangkan 640 orang, itu gue belikan semua (tiketnya)," Sahroni menambahkan dikutip dari Antara.

"Crazy Rich" Tanjung Priok itu mengaku ada sejumlah kategori tiket yang dibeli.

Di antaranya, tiket Formula E kelas VVIP Royal Suite seharga Rp10 juta, kelas Grandstand seharga Rp750 ribu, dan kelas Circuit Festival seharga Rp250 ribu (belum termasuk pajak 15 persen).

Baca Juga: Disponsori PRMN, Mobil Formula E Garuda EV-22 Karya Mahasiswa UNY Juara 1 di Kejuaraan IIMS 2022

Jika ditotal, semua tiket yang dibelinya mencapai Rp 1,2 miliar.

Kendati tiket itu dibeli sendiri, menurut Sahroni, total tiket yang dijual oleh panitia pelaksana Formula E Jakarta tidak serta-merta bisa ludes diborong satu orang.
Karena menurut Sahroni, jumlah tiket Formula E Jakarta yang dijual panitia lebih banyak dari yang dia beli sendiri.

"Kalau akhirnya dibilang ya wajar ludes, enggak sebanding (antara tiket yang saya beli dengan kuota tiket yang dijual). (Formula E) ini bukan acara kelurahan yang gue beli semuanya, terus langsung ludes. Ini adalah bagian kepedulian," ujar Sahroni.

Aksi membeli tiket sendiri sekitar Rp1,2 miliar adalah tanggung jawab pribadi, kata Sahroni, karena dia merasa menjadi bagian dari panitia pelaksana Formula E Jakarta dan juga warga negara Indonesia.

Baca Juga: Explore Indonesia Ala Pembalap MotoGP 2022: Fabio Quartararo Borong Gelang dan Ryusei Yamanaka Cicip Nasi Uduk

"Jadi nilai Rp 1,2 M adalah bagian dari ikut serta gue sebagai penanggung jawab, dan ikut serta membanggakan Indonesia," tutur Sahroni.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan tiket nonton balap mobil listrik Formula E di dalam sirkuit Ancol sudah habis terjual (sold out).

"Kami bersyukur penjualan tiket sudah tuntas, kita nanti di dalam sini ada sekitar 22.000 orang yang berada di dalam kawasan sirkuit," ujar Anies di kawasan Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Rabu kemarin. ***

Editor: Muhammad Nasrulloh

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler