Bilal Mengumandangkan Bacaan Tanda Dimulainya Shalat: Bilal mengumandangkan bacaan, "اَلصَّلَاةُ جَامِعَة," untuk menandakan dimulainya shalat.
Shalat Gerhana: Selanjutnya, umat Muslim melaksanakan shalat gerhana.
Bilal Membaca Doa dengan Tongkat: Bilal maju mengambil tongkat dan menghadap jamaah sambil membaca doa, "أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيمَ ٣x الَّذِيْ لَا إِلٰهَ إلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّوْمَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ...". Doa ini berisi permohonan ampunan dan pertolongan kepada Allah.
Khotib Mengambil Tongkat: Khotib maju untuk menerima tongkat dan berhenti menghadap kiblat.
Doa Umum: Bilal membaca doa umum yang meliputi permohonan keselamatan dan kesejahteraan bagi umat Islam.
Khotib Mengucapkan Salam: Khotib mengucapkan salam pada jama'ah.
Baca Juga: Apakah Shalat Sunnah Dapat di Qadha? Berikut Penjelasannya Dalam Kitab Fathul Muin
Bilal Membaca Istighfar: Bilal duduk dan membaca Istighfar dengan suara keras dalam keadaan duduk, "أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيمَ ×٣ الَّذِيْ لَا إِلٰهَ إلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّوْمَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ."
Khutbah: Khotib melaksanakan khutbah, lalu duduk sebentar, sambil bilal membaca Istighfar lagi.
Khutbah Kedua: Khotib berdiri untuk melanjutkan khutbah kedua hingga selesai.