Network
CilacapUpdate.com - Kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, memaafkan eksekutor pembunuhan kliennya, tetapi tidak pada jenderal yang memberikan perintah.
Kamaruddin menyebut, pihak keluarga menerima permintaan maaf dari Bharada Richard Eliezer alias Bharada E yang sempat disampaikan saat persidangan Selasa (18/10/2022) lalu.
“Ya kita harus memaafkan orang minta maaf dong. Tuhan aja memaafkan kita, apalagi kita, masa gak maaffin orang. Intinya kalo minta maaf dimaafkanlah,” ujar Kamaruddin saat dihubungi, Minggu (23/10/2022) dikutip dari PMJNews.
Baca Juga: Lengkap! Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 47 di Prakerja.go.id dan Persyaratanya
Kamaruddin menyebut, permintaan maaf dari Bharada E diterima karena sikap yang dibilang baik dan mau mengakui kesalahan.
Tetapi, Kamaruddin juga menyinggung Irjen Ferdy Sambo yang masih berkelit setelah kasus pembunuhan Brigadir J.
“Namanya orang minta maaf mengakui kesalahannya, itu kan sikap yang baik. Jangan kaya Ferdy Sambo sudah membunuh tapi berkelit terus,” dia menambahkan.
Baca Juga: Brifing Eksekusi, Ferdy Sambo Tanyakan Hal Ini ke Bharada E Sebelum Habisi Brigadir J
Kamaruddin menambahkan, dalam persidangan besok, keluarga Brigadir J telah mempersiapkan mental untuk memberi keterangan dalam persidangan. Kamaruddin juga memohon doa agar seluruhnya dapat berjalan lancar dan kembali pulang dengan selamat.
