Network
CilacapUpdate.com - Provinsi Sulawesi Utara akan segera menyambut kehadiran Bandara baru yang telah menjadi proyek yang sangat dinantikan.
Bandara ini diharapkan akan beroperasi pada akhir tahun 2024, dan proses pembangunannya sedang dipercepat untuk mencapai target tersebut.
Yang menariknya, Bandara ini tidak akan berdiri di Kota Manado, tetapi justru di suatu daerah terpencil sekitar 200 kilometer dari ibu kota provinsi.
Pembangunan Bandara ini adalah salah satu dari tujuh proyek Bandara baru yang saat ini sedang dilaksanakan oleh Kementerian Perhubungan.
Baca Juga: Perjalanan Epos Jembatan Dr. Ir. Soekarno: Dari Mangkrak 12 Tahun Hingga Kebanggaan Sulawesi Utara
Sulawesi Utara siap untuk memperkenalkan Bandara baru yang akan menjadi penambah penting dalam infrastruktur transportasi provinsi ini.
Bandara ini diharapkan akan memulai operasinya pada akhir 2024, dan proses pembangunan sedang dipercepat untuk mencapai target waktu yang ditetapkan.
Namun, yang membuat proyek ini semakin menarik adalah lokasinya yang tidak berada di pusat kota Manado.
Sebaliknya, Bandara ini akan berdiri di daerah yang terletak sekitar 200 kilometer dari ibu kota provinsi tersebut.
Pembangunan Bandara baru ini adalah bagian dari inisiatif Kementerian Perhubungan untuk meningkatkan aksesibilitas dan konektivitas di seluruh Indonesia.
Sebagian besar Bandara baru ini dibangun di daerah-daerah yang jaraknya cukup jauh dari ibu kota provinsi, seperti yang terjadi di Kabupaten Bolaang Mongondow.
Kabupaten Bolaang Mongondow, tempat Bandara ini dibangun, dianggap memiliki urgensi untuk memiliki Bandara sendiri.
Baca Juga: Sebelas Universitas di Sulawesi Utara Ini Disebut UniRank, Prestasi Mahasiswa Membanggakan Daerah!
Alasan utamanya adalah potensi besar yang dimiliki daerah ini untuk pengembangan ekonomi dan pariwisata.
Selain itu, jarak yang cukup jauh dari Kota Manado membuat perjalanan darat antara kedua tempat ini memakan waktu sekitar 4-5 jam.
Dengan hadirnya Bandara baru ini, diharapkan waktu tempuh dari Kota Manado ke Kabupaten Bolaang Mongondow akan sangat dipersingkat, dan ini akan membawa dampak positif terhadap perkembangan ekonomi dan pariwisata di kawasan tersebut.
Pemkab Bolaang Mongondow telah memberikan kontribusi berupa hibah tanah seluas 400 hektar kepada Kementerian Perhubungan untuk memungkinkan pembangunan Bandara baru ini.
Lokasi pembangunan Bandara terletak di Desa Lalow, Kecamatan Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara.
Di samping itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara bersama Pemerintah Pusat telah mengalokasikan anggaran lebih dari Rp300 miliar untuk mendukung pembangunan Bandara Bolaang Mengondow.
Dengan anggaran tersebut, proyek ini diharapkan akan berjalan lancar dan sesuai dengan rencana.
Nama Bandara baru ini adalah Bandara Bolaang Mengondow, yang diambil dari nama kabupaten tempatnya berada.
Yang membuatnya semakin menarik adalah bahwa Bandara ini akan menjadi satu-satunya Bandara di Bolaang Mengondow Raya yang memiliki penerbangan internasional.
Ketika Bandara Bolaang Mengondow mulai beroperasi, diharapkan akan memberikan dorongan besar bagi pertumbuhan ekonomi, terutama di wilayah Kabupaten Bolaang Mengondow.
Ini juga akan membantu kabupaten ini menjadi lebih mandiri secara ekonomi dan tidak lagi tergantung sepenuhnya pada Pemerintah Pusat.
Jadi, dengan pembangunan Bandara Bolaang Mengondow di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara akan segera memiliki tambahan fasilitas transportasi yang vital.
Dengan jarak yang lebih dekat ke pusat provinsi dan kemampuan untuk melayani penerbangan internasional, Bandara ini diharapkan akan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di wilayah ini.
Ini juga merupakan contoh bagaimana pengembangan infrastruktur dapat membantu daerah-daerah terpencil untuk menjadi lebih mandiri secara ekonomi.***
