Network
CilacapUpdate.com - Komisi Eropa telah merekomendasikan agar Uni Eropa mencalonkan Ukraina sebagai calon anggota. Rusia, yang saat ini berperang dengan Ukraina, mungkin menentang proposal tersebut.
Ada kemungkinan bahwa Rusia akan menentang proposal ini, karena akan dianggap sebagai campur tangan, meskipun Ukraina telah menandatangani perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Eropa.
"Komisi merekomendasikan Ukraina agar diberikan status kandidat (anggota Uni Eropa). Ukraina saat ini telah menunjukan aspirasi negara dan tekad untuk hidup sesuai dengan nilai dan standar Eropa," ujar Presiden Komisi Eropa, Sebagaimana dikutip CilacapUpdate dari Reuters, Jumat, 17 Juni 2022.
Baca Juga: 20 Ekor Kucing di Rusia Makan Tubuh Majikan Perempuan yang Sudah Meninggal Dunia Selama 2 Minggu
Jika Ukraina diterima sebagai anggota Uni Eropa, tentu ini akan membantu situasi negara saat ini yang sedang gempur oleh Rusia melalui serangkaian operasi militer.
Para pemimpin negara anggota UE seperti Olaf Scholz, Emmanuel Macron dan Mario Draghi menyampaikan pandangan Ukraina dan menawarkan diri untuk menjadi anggotanya selama kunjungan mereka ke Kyiv dalam pertemuan mereka dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky.
"Hal yang kami sampaikan ke Ukraina ketika ke Kyiv yakni Italia, Prancis dan Jerman menginginkan Ukraina bisa menjadi anggota Uni Eropa dan kami akan memberikan dukungan ke Ukraina tanpa syarat," ujar Perdana Menteri Italia.
Para pemimpin UE akan membahasnya di Brussel pada 23-24 Juni 2022. Namun, Belanda dan Denmark menentang apakah Ukraina harus menjadi calon anggota UE.
