Informasi Lengkap Pinjaman KUR Mandiri 2024, Berikut Bunga, Simulasi, dan Tios Cara Mengajukan Diterima

CilacapUpdate.com - Berikut ini adalah Informasi Lengkap Pinjaman KUR Mandiri 2024, Berikut Bunga, Simulasi, dan Tios Cara Mengajukan Diterima.

KUR Mandiri atau Kredit Usaha Rakyat Mandiri adalah fasilitas pembiayaan yang diberikan oleh Bank Mandiri kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), terutama yang dinilai memenuhi syarat namun belum bankable.

KUR Mandiri bertujuan untuk meningkatkan dan memperluas layanan perbankan bagi UMKM produktif, mendukung peningkatan daya saing UMKM, mengatasi masalah kemiskinan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.

Jika Anda merupakan pelaku UMKM dan berencana mengajukan KUR Mandiri, sebaiknya pahami informasi berikut ini sebelum mengambil langkah selanjutnya.

Jenis-Jenis KUR Mandiri

Bank Mandiri saat ini menawarkan lima program Kredit Usaha Rakyat Mandiri yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM. Perbedaan antara kelima jenis KUR Mandiri ini terletak pada target dan batas pinjaman. Kelima jenis KUR Mandiri tersebut adalah:

1. KUR Super Mikro

   • Jumlah pinjaman maksimal Rp10 juta untuk setiap debitur.
   • Jangka waktu pinjaman 3 tahun untuk kredit modal kerja (KMK) dan 5 tahun untuk kredit investasi (KI).

2. KUR Mikro

   • Jumlah pinjaman minimal Rp10 juta dan maksimal Rp50 juta untuk setiap debitur.
   • Jangka waktu pinjaman 3 tahun untuk KMK dan 5 tahun untuk KI.

3. KUR Kecil

   • Jumlah pinjaman minimal Rp50 juta dan maksimal Rp500 juta untuk setiap debitur.
   • Jangka waktu pinjaman 4 tahun untuk KMK dan 5 tahun untuk KI.

4. KUR Penempatan TKI

   • Limit pinjaman maksimal Rp25 juta untuk tiap debitur.
   • Jangka waktu pinjaman sesuai masa kontrak kerja debitur, tidak melebihi tiga tahun.

5. KUR Khusus

   • Ditujukan untuk kelompok usaha yang dikelola bersama dalam bentuk klaster.
   • Limit maksimal Rp500 juta dengan jangka waktu 4 tahun untuk KMK dan 5 tahun untuk KI.

Bunga dan Syarat Pengajuan KUR Mandiri

Bunga yang dikenakan pada KUR Mandiri adalah sebesar 6% dari total limit dan seluruh tenor. Untuk mengajukan KUR Mandiri, calon debitur harus memenuhi sejumlah syarat dan ketentuan, antara lain:

Ketentuan Umum:

• Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
• Usia minimal 18 tahun untuk penempatan TKI, dengan melampirkan surat izin dari orang tua atau wali.
• Pelaku usaha yang memiliki usaha produktif.
• Diperbolehkan menerima pembiayaan lain, kecuali kredit sejenis, kredit kendaraan, KPR, kredit dengan jaminan surat pensiun, dan kartu kredit.
• Tidak memiliki pembiayaan produktif dan pembiayaan program di luar KUR. Memerlukan surat keterangan lunas dari penyelenggara pembiayaan sebelumnya.
• Tidak masuk daftar hitam nasional penarik cek dan/atau bilyet giro kosong menurut Bank Indonesia.

Persyaratan Dokumen:

• Fotokopi e-KTP, KK, surat nikah, atau surat cerai.
• Aplikasi permohonan kredit.
• Pas foto terbaru calon debitur beserta pasangan.
• SIUMK (Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil) atau surat keterangan domisili usaha.
• NPWP khusus untuk pinjaman di atas Rp50 juta.

Cara Mengajukan KUR Mandiri

Proses pengajuan Kredit Usaha Rakyat Mandiri cukup mudah dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Siapkan dokumen yang diperlukan dan peroleh surat keterangan usaha dari kantor desa setempat.
2. Persiapkan dokumen yang akan dijadikan jaminan, seperti BPKB kendaraan, sertifikat tanah, atau sertifikat rumah.
3. Kunjungi Mandiri Mitra Usaha atau Kantor Cabang Bank Mandiri terdekat.
4. Customer service akan membantu proses pengajuan dan melakukan cross-check dokumen.
5. Selanjutnya, pihak Bank Mandiri akan melakukan survei kelayakan. Jika dinyatakan layak, dana KUR Mandiri akan segera cair.

Simulasi Angsuran KUR Mandiri

Berikut adalah tabel simulasi angsuran Kredit Usaha Rakyat Mandiri yang berlaku pada tahun 2024:

TABEL KUR MANDIRI 2024, Bunga Cuma 6 Persen, Plafon Rp100 Juta hingga Rp500 Juta, Tanpa Jaminan!/Dok. Mandiri

Proses dan Pertanyaan Umum:

• Berapa lama proses pinjaman di Bank Mandiri? Pengajuan KUR Mandiri tidak memakan waktu lama. Jika semua syarat terpenuhi dan dokumen lengkap, pencairan dana hanya memerlukan waktu sekitar 1-2 hari kerja.

• Apakah KUR Mandiri memiliki asuransi? Ya, KUR Mandiri menyertakan asuransi jiwa sebagai salah satu manfaatnya. Ini memberikan perlindungan kepada keluarga jika debitur mengalami kecelakaan dan meninggal, sehingga utang nasabah akan dilunasi tanpa memberatkan keluarga.

• Apakah ada biaya provisi untuk KUR Mandiri? Saat ini, Bank Mandiri tidak mengenakan biaya provisi pada KUR Mandiri, sehingga nasabah tidak dikenakan biaya tambahan.

• Apakah pengajuan KUR Mandiri bisa dilakukan secara online? Saat ini, pengajuan KUR Mandiri belum dapat dilakukan secara online. Semua proses pengajuan harus dilakukan langsung di Mandiri Mitra Usaha atau Kantor Cabang Bank Mandiri terdekat.

Tips agar Pengajuan KUR Mandiri Diterima:

1. Persiapkan Dokumen dengan Baik: Sebelum mengajukan KUR Mandiri, pastikan semua dokumen yang diperlukan sudah lengkap dan sesuai. Jika perlu, hubungi call center Bank Mandiri untuk cross-check dokumen.

2. Perluas Bisnis melalui e-Commerce: Untuk meyakinkan bank, perluas bisnis Anda melalui platform e-commerce seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, atau menjadi mitra aplikasi ride-hailing seperti Grab, Gojek, dll.

3. Hindari Menerima Kredit dari Bank Lain: Untuk meningkatkan peluang disetujui, hindari menerima pinjaman dari bank lain, terutama yang bersifat konsumtif.

4. Tunggu Hingga Usia Usaha Cukup: Agar bisa mendapatkan KUR Mandiri, usaha Anda sebaiknya sudah berjalan minimal enam bulan. Pengajuan untuk usaha yang lebih baru mungkin akan ditolak.

5. Persiapkan Agunan: KUR Mandiri memerlukan jaminan, seperti BPKB kendaraan, sertifikat tanah, atau sertifikat rumah. Persiapkan agunan ini sebelum mengajukan pinjaman.

6. Jaga Histori Pembayaran Kredit: Pastikan catatan pembayaran kredit tetap baik, karena bank biasanya akan menelusuri melalui SLIK OJK untuk menilai kelayakan pengajuan.

KUR Mandiri merupakan pilihan pinjaman dengan beragam jenis dan plafon, mulai dari Rp10 juta hingga maksimal Rp500 juta, tergantung pada kebutuhan dan jenis usaha yang Anda jalankan.***