Warga Jawa Timur Akan Segera Merasakan Keberadaan Bandara Terbaru, Telan Dana Hingga Rp13 Triliun

- 21 September 2023, 21:12 WIB
Ilustrasi - Warga Jawa Timur Akan Segera Merasakan Keberadaan Bandara Terbaru, Telan Dana Hingga Rp13 Triliun/Dok. pinterest.com
Ilustrasi - Warga Jawa Timur Akan Segera Merasakan Keberadaan Bandara Terbaru, Telan Dana Hingga Rp13 Triliun/Dok. pinterest.com /

CilacapUpdate.com - Jawa Timur akan segera menjadi tuan rumah bagi salah satu bandara terbaru yang sedang dalam tahap pembangunan.

Namun, keberadaan bandara ini bukanlah di Surabaya, ibu kota provinsi, melainkan di salah satu wilayah kabupaten yang menawarkan megahnya infrastruktur penerbangan.

Proyek pembangunan ini tidak main-main, dengan dana sebesar Rp13 triliun yang diperkirakan akan dikeluarkan.

Untuk mengungkap rinciannya dan lokasinya yang menarik ini, mari simak ulasan selengkapnya.

Bandara Dhoho Kediri: Bandara Termegah dan Terbaru Jawa Timur

Berdasarkan informasi yang kami peroleh dari laman resmi Kementerian Perhubungan (dephub.go.id), bandara yang sedang dalam tahap pembangunan di Jawa Timur ini adalah Bandara Internasional Dhoho, yang berlokasi di Kabupaten Kediri.

Menariknya, pembangunan bandara ini melibatkan skema kerja sama antara Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

Dalam hal ini, Badan Usaha yang turut serta dalam pelaksanaan proyek ini adalah PT Gudang Garam melalui anak perusahaannya, yaitu PT Surya Dhoho Investama.

Baca Juga: Bingung Cara Ajukan KUR BRI? Ini Persyaratan dan Tabel Angsurannya Pinjaman Rp40 Juta Langsung Cair

Dalam upaya mempercepat penyelesaian proyek ambisius ini, PT Gudang Garam telah menggelontorkan dana sebesar Rp13 Triliun.

Hal ini menunjukkan komitmen serius mereka dalam menciptakan sebuah bandara yang bermutu tinggi dan layak menjadi salah satu aset terbaik Jawa Timur.

Dengan upaya ini, diharapkan Bandara Dhoho akan selesai pada tahun 2024 mendatang.

Tujuannya adalah untuk melayani jemaah haji dan umrah pada tahun tersebut, menjadikannya alternatif yang sangat dibutuhkan bagi masyarakat yang melakukan ibadah tersebut.

Perlu dicatat bahwa Bandara Dhoho Kediri akan menjadi bandara pertama di Indonesia yang dibangun oleh perusahaan swasta, yaitu PT Gudang Garam Tbk.

Ini adalah pencapaian luar biasa dalam pembangunan infrastruktur penerbangan di Indonesia, menunjukkan kesiapan sektor swasta untuk berinvestasi dalam proyek yang sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi dan konektivitas regional.

Fitur Megah Bandara Dhoho

Salah satu hal yang membuat Bandara Dhoho Kediri begitu mengesankan adalah berbagai fasilitas yang akan tersedia di dalamnya.

Bandara ini direncanakan akan memiliki landasan pacu sepanjang 3.300 x 60 meter, apron komersial seluas 548 x 141 meter, apron VIP berukuran 221 x 97 meter, dan empat taxiway.

Keberadaan fasilitas ini akan memungkinkan bandara ini untuk menangani berbagai jenis pesawat dengan efisiensi tinggi.

Selain itu, Bandara Dhoho juga akan memiliki area parkir yang sangat luas, dengan total luas mencapai 37.108 meter persegi.

Baca Juga: Destinasi Unik! Rekomendadi 7 Wisata Terindah dGunung Kidul, Yogyakarta yang Harus Dikunjungi Sekarang Juga!

Ini adalah kabar baik bagi para penumpang yang datang dengan kendaraan pribadi atau taksi.

Parkiran yang cukup memadai akan memberikan kenyamanan dan kemudahan akses bagi semua pengguna bandara.

Kapasitas bandara ini juga patut diacungi jempol. Dengan kapasitas yang mampu menampung sekitar 1,5 juta penumpang per tahun, Bandara Dhoho diharapkan akan berfungsi sebagai bandara pengumpan penting di jalur selatan Jawa.

Ini berarti bahwa bandara ini akan melayani penerbangan domestik, terutama untuk masyarakat yang tinggal di tujuh kabupaten di sekitarnya.

Tujuh Kabupaten yang Dilayani oleh Bandara Dhoho

Bandara Dhoho Kediri akan menjadi penghubung vital bagi tujuh kabupaten di sekitarnya.

Kabupaten-kabupaten ini meliputi Kabupaten dan Kota Kediri, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten dan Kota Blitar, serta Kabupaten Tulungagung.

Keberadaan bandara ini akan mengurangi ketergantungan masyarakat setempat pada bandara-bandara lain yang mungkin jauh dari lokasi mereka.

Dengan akses yang lebih mudah ke transportasi udara, masyarakat di wilayah-wilayah ini akan memiliki lebih banyak pilihan untuk melakukan perjalanan, baik untuk tujuan bisnis maupun rekreasi.

Ini juga diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan tersebut dengan meningkatkan konektivitas dan mobilitas penduduk.

Dalam kesimpulannya, Bandara Dhoho Kediri adalah proyek ambisius yang menjanjikan perkembangan signifikan bagi Jawa Timur.

Dengan dukungan dari PT Gudang Garam, bandara ini sedang dalam tahap pembangunan yang berarti dan direncanakan akan selesai pada tahun 2024.

Baca Juga: ASN Kabupaten Kolaka Utara, Persiapkan Diri Kalian: Inilah Tabel Gaji Pensiunan Tahun 2024 yang Baru Naik!

Bandara ini akan menjadi bukti kontribusi swasta dalam pembangunan infrastruktur penerbangan dan memiliki fasilitas modern yang memadai untuk melayani masyarakat luas.

Selain itu, sebagai bandara pengumpan di jalur selatan Jawa, Bandara Dhoho Kediri akan memainkan peran penting dalam meningkatkan konektivitas dan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

Diharapkan keberadaannya akan memberikan manfaat besar bagi warga Jawa Timur dan sekitarnya serta memajukan sektor penerbangan Indonesia secara keseluruhan.***

Editor: Achmad Ade Salim Kurniawan

Sumber: dephub.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x