BLT Pangan Rp 200 Ribu Cair Akhir Februari 2024: Ini Cara Cek Penerima dan Pencairannya

18 Februari 2024, 19:01 WIB
Ilustrasi BLT : BLT Pangan Rp 200 Ribu Cair Akhir Februari 2024: Ini Cara Cek Penerima dan Pencairannya.Dok Bansos /

 

CilacapUpdate.com - Sejak awal Februari 2024, pemerintah Indonesia memberikan kabar baik kepada masyarakat dengan mengumumkan program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Pangan sebagai langkah mitigasi risiko pangan.

Dalam upaya meringankan beban ekonomi dan memastikan kecukupan pangan, bansos yang kemudian disebut BLT Mitigasi Risiko Pangan senilai Rp 200 ribu per bulan akan diberikan kepada setiap keluarga penerima manfaat (KPM).

Periode pemberian bantuan dimulai pada Januari, Februari, dan Maret 2024, menggantikan BLT El Nino yang telah disalurkan pada tahun sebelumnya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjelaskan bahwa pencairan BLT pangan akan dimulai pada bulan Februari 2024.

"Program ini akan dievaluasi setiap tiga bulan untuk memastikan efektivitas dan keterjangkauan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan," kata dia melalui rilis resmi.

Baca Juga: Wow! Tunjangan Kinerja BSN Tembus Rp33,2 Juta, Cek Kenaikannya di Sini!

Total 18,8 juta keluarga penerima manfaat akan mendapatkan bantuan ini, dan meskipun berbeda dengan program bantuan pangan berupa beras 10 kg yang berlangsung hingga Juni 2024.

Program yang ditujukan untuk 22 juta penerima ini, juga terdapat perbedaan terkait dengan data yang berbeda. Hal tersebut dijelaskan langsung oleh Airlangga.

"Seringkali masyarakat bertanya mengapa saya dapat beras tetapi tidak dapat BLT tunai? Tentu, itu tergantung pada data yang berasal dari Peraturan Menteri Keuangan (PMK) terkait data tersebut," jelas Airlangga.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa anggaran yang dialokasikan untuk program BLT mencapai Rp 11,25 triliun, dan pencairan bantuan akan dilakukan sekaligus pada bulan Februari 2024.

"Dana sebesar Rp 11,25 triliun telah dialokasikan untuk program BLT ini, mencakup 18,8 juta KPM. Pencairan akan dilakukan sekaligus pada bulan Februari untuk periode Januari-Februari-Maret," ujar Sri Mulyani.

Syarat dan Ketentuan: Memastikan Pemberian Bantuan yang Efektif

Pemerintah Indonesia telah merinci syarat dan ketentuan terkait pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) Pangan Februari 2024 sebagai upaya mitigasi risiko pangan.

Adapun beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:

  1. Periode Pemberian: Bantuan BLT pangan akan disalurkan selama Januari, Februari, dan Maret 2024. Pemberian pertama dimulai pada bulan Februari.

  2. Besaran Bantuan: Setiap keluarga penerima manfaat (KPM) akan menerima bantuan sebesar Rp 200 ribu per bulan.

  3. Evaluasi Program: Program BLT ini akan dievaluasi setiap tiga bulan untuk memastikan efektivitas dan keterjangkauan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.

  4. Jumlah Penerima: Bantuan sebesar Rp 200 ribu per bulan akan diberikan kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM).

  5. Perbedaan dengan Bantuan Pangan Beras: Program BLT ini berbeda dengan bantuan pangan berupa beras 10 kg yang berlangsung hingga Juni 2024 dan ditujukan untuk 22 juta penerima.

  6. Anggaran Program: Anggaran yang dialokasikan untuk program BLT mencapai Rp 11,25 triliun. Pencairan bantuan akan dilakukan sekaligus pada bulan Februari 2024.

Bantuan BLT ini diharapkan dapat memberikan kelegaan kepada masyarakat yang terdampak dan membutuhkan.

Bansos ini merupakan salah satu langkah pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan, serta meningkatkan kesejahteraan rakyat di tengah tantangan ekonomi yang dihadapi.

Pastikan untuk memantau informasi resmi terkait dengan pemberian bantuan ini melalui saluran komunikasi yang telah ditentukan oleh pemerintah.***

Editor: Muhammad Nasrulloh

Tags

Terkini

Terpopuler