4 Buah Khas Kabupaten Jepara yang Terbukti Jadi Andalan Petani! Produksi Nomor 1 Capai 43 Ribu Ton Pertahun!

6 Juni 2023, 10:57 WIB
4 Khas Buah di Kabupaten Jepara yang Siap Menggebrak Pasar dan Meningkatkan Ekonomi! /tangkapan layar/

CilacapUpdate.com - Kabupaten Jepara, sebuah kabupaten yang menawan secara geografis, terletak pada posisi 110°9'48,02" lintang selatan.

Letak ini menjadikan Kabupaten Jepara berada di paling ujung sebelah utara Provinsi Jawa Tengah. Jepara, ibu kota Kabupaten Jepara, memiliki jarak tempuh sekitar 71 km ke ibu kota Provinsi Jawa Tengah.

Dikelilingi oleh keindahan alam yang memukau, Kabupaten Jepara menjadi destinasi yang sangat dicari oleh wisatawan baik lokal maupun internasional.

Secara geografis, Jepara memiliki pesona alam yang luar biasa.

Baca Juga: OMSET JAKSEL MENGGIURKAN, 9 Ide Bisnis Makanan Ringan di Kabupaten Jakarta Selatan yang Super Lezat, Cobain?

Wilayah Jepara memiliki tanah yang subur, masyarakatnya dikenal telaten, semangat, dan pandai memanfaatkan sumber daya yang ada untuk mencari penghasilan tambahan.

Salah satu contohnya adalah pemanfaatan lahan kosong untuk bercocok tanam sayuran, buah-buahan, pepohonan dan berbagai komoditas lainnya.

Jepara juga terkenal sebagai penghasil buah-buahan terbesar di Indonesia, dengan empat jenis buah khas yang menjadi ciri khas kabupaten ini.

Bukan hanya sebagai penghasil buah-buahan, pertanian dan perkebunan juga merupakan salah satu sektor ekonomi terbesar di Jepara.

Setiap tahun, ribuan ton buah-buahan diproduksi oleh para petani di kabupaten ini.

Baca Juga: PAMEKASAN Cair Lagi! Pemilik BPJS KIS PBI di Kabupaten Pamekasan Berhak Dapat Bansos PKH, Cek Saldo?

Dengan adanya sumber penghasilan yang jelas seperti ini, diharapkan potensi ekonomi Jepara dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat.

Pertanian dan perkebunan bukan hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga memiliki dampak positif bagi lingkungan.

Dengan adanya kegiatan pertanian dan perkebunan di Jepara, lahan-lahan kosong dapat dimanfaatkan secara produktif, mengurangi kemungkinan terjadinya penyebaran penyakit tanaman dan hama, serta menjaga keberlanjutan ekosistem alam.

Selain itu, pertanian dan perkebunan juga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat dan mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.

Dalam pengembangan sektor pertanian dan perkebunan di Jepara, perlu dilakukan berbagai upaya yang dapat meningkatkan kualitas produksi, seperti penggunaan teknologi modern tepat guna.

Baca Juga: Kota Salatiga, Pilihan Karier yang Menggiurkan! 16 Pekerjaan yang Membuat Calon Mertua Tertarik

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan keberlanjutan sumber daya alam yang ada.

Pertanian dan perkebunan yang berkelanjutan dan ramah lingkungan harus menjadi fokus utama dalam mengembangkan sektor pertanian di Jepara.

Diperlukan pengelolaan yang bijak terhadap penggunaan air, penggunaan pupuk dan pestisida yang ramah lingkungan, serta pemeliharaan keanekaragaman hayati di sekitar lahan.

Dengan potensi besar tersebut, Jepara memiliki peluang untuk terus mengembangkan sektor ini sebagai salah satu pilar ekonomi yang kuat.

Dalam hal ini, peran pemerintah, petani, dan masyarakat secara keseluruhan sangatlah penting.

Melalui kerjasama yang baik dan upaya yang terencana, diharapkan sektor pertanian dan perkebunan di Jepara dapat memberikan manfaat ekonomi yang berkelanjutan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: 13 Uang Kuno di Kabupaten Karimun Ini Jadi Buruan Kolektor, Harga Satu Koin Bisa Senilai HP!

Berikut adalah beberapa jenis buah-buahan khas Kabupaten Jepara yang menjadi pilar penghasilan masyarakat dan patut untuk dikembangkan:

1. Mangga     

Mangga yang ada di Jepara menjadi salah satu penghasilan utama masyarakat setempat dengan Jumlah produksi mencapai 43.561.7 ton per tahun.

Tanaman ini dapat ditemukan hampir di seluruh kecamatan di Jepara.

2. Pisang 

Pisang merupakan buah yang melimpah di Jepara dengan Jumlah produksi mencapai 16.209,1 ton per tahun.

Baca Juga: Masyarakat Kabupaten Magelang Bakal Terima 5 Bansos Kemensos Juni 2023, Cekbansos.kemensos.go.id

Tanaman ini tersebar di seluruh wilayah Jepara, memberikan kontribusi besar dalam sektor pertanian daerah ini.

3. Durian

Durian menjadi salah satu buah yang memiliki produksi tinggi di Jepara,Jumlah produksi mencapai 6.611,5 ton per tahun.

Tanaman ini dapat ditemukan hampir di seluruh wilayah Jepara, memberikan warna dan kelezatan dalam setiap musim panen.

4. Pepaya     

Pepaya juga menjadi buah yang terkenal di Jepara dengan Jumlah produksi mencapai 8.454 ton per tahun.

Tanaman ini tersebar hampir di semua kecamatan dan menjadi buah favorit yang dinikmati oleh masyarakat setempat.

Dengan pemanfaatan sumber daya alam dan potensi yang dimilikinya secara optimal, diharapkan pertanian dan perkebunan di Jepara dapat menjadi motor penggerak ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Baca Juga: Gaji Fantastis Menanti di Kota Pekalongan! Temukan 16 Pekerjaan yang Bikin Calon Mertua Tergila-gila

Agar masyarakat dan generasi muda lebih bersemangat dalam mengembangkan pertanian, memanfaatkanlah teknologi sekarang.

Karena pemanfaatan teknologi canggih juga menjadi kunci keberhasilan dalam pertanian dan perkebunan.

Di era sekarang, teknologi telah memainkan peran yang signifikan dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian dan perkebunan.

Penggunaan teknologi canggih, seperti sistem irigasi yang otomatis, sistem pemantauan cuaca, dan sensor tanah dapat membantu petani dalam mengelola lahan pertanian dengan lebih baik.

Selain itu, teknologi juga dapat digunakan dalam pemasaran dan promosi produk pertanian.

Terlebih kecanggihan teknologi komunikasi dan internet, petani tentu dapat memperluas jangkauan pasarnya dan memperoleh informasi yang lebih luas mengenai tren dan permintaan pasar.***

Editor: Muhammad Nasrulloh

Sumber: BPS

Terkini

Terpopuler