Network
“Warung dulu sepi, sekarang berkat membuka BRI Link malah jadi ramai, omzet juga makin bertambah, ya terimakasih sih BRI,” tambahnya.
Selain itu, BRI Link Ihza juga aktif dalam meningkatkan literasi keuangan di desa dengan mengadakan edukasi dan pelatihan tentang penggunaan layanan keuangan yang aman dan bertanggung jawab.
BRI Link Ihza bukan hanya tempat transaksi keuangan, tetapi juga ruang sosial bagi warga desa. Di sini, mereka dapat bertukar informasi dan saling membantu. Hal ini memperkuat ikatan sosial antarwarga dan menciptakan suasana desa yang lebih harmonis.
"Dulu saya gak ngerti cara transfer uang lewat ATM, tapi sekarang setelah dibantu sama Pak Ihza di BRI Link lewat sosialisasi, jadi lebih paham dan mudah,” ungkap Pak Darsono, Nasabah BRI Link Ihza.
"Sebelum ada BRI Link di desa sini, saya sering telat bayar tagihan karena harus ke kota dulu," jelas Bapak Prayit, Nasabah BRI Link Ihza lainnya.
BRI Diminta Perluas Akses Pembiayaan ke 45 Juta Orang Lewat AgenBRILink
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menaruh harapan besar pada Bank Rakyat Indonesia (BRI) untuk memperluas akses pembiayaan kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Hal ini disampaikannya dalam Konferensi Pers di Jakarta Selatan, Kamis (7/3/2024) lalu.
Saat ini, BRI telah menjangkau 15 juta orang melalui AgenBRILink. Sri Mulyani ingin jumlah ini ditingkatkan menjadi 45 juta orang agar semua UMKM di Indonesia dapat terlayani.
"15 juta belum cukup, harus menjadi 45 juta sehingga kita bisa berikan kepada semua orang," tegasnya.
Menanggapi permintaan tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan strategi hybrid bank melalui AgenBRILink untuk menjangkau masyarakat lebih luas.
