Inflasi Cilacap bulan April Lebih Tinggi dari Maret, Komoditas Bensin hingga Migor Jadi Penyumbang Tertinggi

- 10 Mei 2022, 21:19 WIB
Ilustrasi inflasi/Kabupaten Cilacap mencatatkan inflasi sebesar 1,68 % (mtm) pada April 2022, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya (1,19%, mtm).
Ilustrasi inflasi/Kabupaten Cilacap mencatatkan inflasi sebesar 1,68 % (mtm) pada April 2022, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya (1,19%, mtm). /Pixabay/Tumisu

CilacapUpdate.com - Kabupaten Cilacap mencatatkan inflasi sebesar 1,68 % (mtm) pada April 2022, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya (1,19%, mtm).

Dari catatan Bank Indonesia Purwokerto menyebutkan, inflasi utamanya bersumber dari peningkatan harga kelompok makanan, minuman, dan tembakau yang memberikan andil sebesar 0,72% (mtm).

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto Rony Hartawan mengatakan, komoditas yang menjadi penyumbang inflasi tertinggi adalah bensin, minyak goreng (migor), daging ayam ras, kue kering berminyak, dan mobil.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Even Bulutangkis Mei-Desember 2022, BWF : Juni Akan Ada Indonesia Open dan Masters Super

"Sementara itu, inflasi yang lebih tinggi tertahan oleh koreksi harga pada beberapa komoditas pangan, utamanya beras, cabai merah, bawang merah, tomat dan labu siam," kata Rony, Selasa 10 Mei 2022.

Secara tahun kalender, Rony menambahkan, inflasi Cilacap tercatat sebesar 3,64 % (ytd). Adapun capaian inflasi secara tahunan dilaporkan sebesar 5,10% (yoy) pada April 2022.

"Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan rata-rata historis inflasi April tahun 2019 sampai dengan 2021 yang sebesar 1,71% (yoy)," Rony menambahkan.

Bank Indonesia masih terus konsisten menjaga inflasi di kisaran sasarannya 3±1 % (yoy) pada 2022.

Baca Juga: Setelah Libur Lebaran dan Cuti Bersama, Masih Ada Tanggal Merah pada Bulan Mei 2022, Cek Harinya Di Sini

Halaman:

Editor: Muhammad Nasrulloh


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah