CilacapUpdate.com - Kabupaten Trenggalek, Probolinggo, Pasuruan, dan Pacitan adalah empat kabupaten di Jawa Timur yang memiliki peran penting dalam industri kencur di Indonesia.
Tahun 2022 menjadi saksi perubahan signifikan dalam produksi kencur di wilayah ini. Mari kita telusuri perkembangan produksi kencur di Kabupaten-kabupaten ini, yang mencerminkan dinamika ekonomi dan pertanian yang menarik.
1. Kabupaten Trenggalek: Tantangan Penurunan Produksi
Tahun 2022 menjadi tahun yang menantang bagi Kabupaten Trenggalek, yang terkenal sebagai penghasil kencur. Kabupaten ini menghasilkan kencur sebanyak 173.610 kg dalam luas lahan panen 130.210 meter persegi.
Namun, angka ini mengalami penurunan signifikan dari tahun sebelumnya, di mana Trenggalek menghasilkan 204.454 kg kencur pada tahun 2021.
Penurunan ini menunjukkan adanya beberapa tantangan yang dihadapi oleh petani kencur di Trenggalek. Faktor-faktor seperti perubahan iklim, penyakit tanaman, dan harga yang tidak stabil mungkin menjadi penyebab penurunan produksi kencur di kabupaten ini.
Petani dan pemerintah setempat perlu bekerja sama untuk mengatasi masalah ini dan memulihkan produksi kencur ke tingkat yang lebih tinggi.
2. Kabupaten Probolinggo: Lonjakan Produksi Kencur yang Mengesankan
Di sisi lain, Kabupaten Probolinggo mengalami lonjakan produksi kencur yang mengesankan pada tahun 2022. Kabupaten ini menduduki peringkat ke-3 sebagai daerah penghasil kencur terbanyak di Jawa Timur.
Produksi kencur di Probolinggo mencapai 232.464 kg dalam luas lahan panen 116.948 meter persegi.
Angka ini mengalami peningkatan lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya, di mana kabupaten ini hanya menghasilkan 110.338 kg kencur pada tahun 2021.