CilacapUpdate.com - Pernahkah Anda membayangkan seseorang memiliki harta senilai Rp10 miliar, namun beberapa aset penting tidak terdaftar dalam laporan harta kekayaan mereka?
Inilah cerita mengejutkan dari Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan. Meski memiliki kekayaan mencapai angka fantastis, terdapat hal yang tak terduga di balik laporan harta kekayaannya di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Berbeda dari para Penyelenggara Negara lainnya, Sahrul Gunawan ternyata tidak memiliki sejumlah aset yang biasanya tercantum dalam data LHKPN.
Aset-aset apa yang sebenarnya tidak dimiliki oleh Sahrul Gunawan berdasarkan data harta kekayaan di LHKPN?
Baca Juga: Sensasi Wisata Kuliner Bakso di Pangalengan Bandung: 20 Destinasi yang Memikat Selera!
Berdasarkan laporan terbaru, Sahrul Gunawan memiliki aset senilai Rp12,02 miliar berupa tanah dan bangunan. Aset ini tersebar di dua lokasi, yakni Kota Jakarta Selatan dan Tangerang Selatan.
Namun, ketika melihat lebih dalam ke dalam laporan LHKPN, tampak bahwa Sahrul Gunawan tidak memiliki sejumlah aset yang umumnya dimiliki oleh pejabat negara.
Salah satu yang menarik perhatian adalah absennya alat transportasi dan mesin dalam daftar asetnya.
Hal ini menjadi suatu kejutan, mengingat keberadaan alat transportasi dan mesin biasanya menjadi bagian yang tak terpisahkan dari portofolio kekayaan seseorang.
Selain itu, terlihat bahwa Sahrul Gunawan juga tidak memiliki aset bergerak lainnya dan surat-surat berharga.
Ini menjadi suatu poin menarik karena aset-aset tersebut umumnya memberikan kontribusi signifikan terhadap total nilai kekayaan seseorang.
Namun, apakah Sahrul Gunawan memiliki aset lain yang tidak tercatat dengan jelas dalam laporan LHKPN?
Baca Juga: Rahasia Belanja Murah Meriah di Bandung: 8 Pusat Perbelanjaan Terbaik di Paris van Java, Cek!
Ternyata, ia masih memiliki aset lain dalam bentuk kas dan setara kas senilai Rp121 juta, serta harta lain senilai Rp2,6 miliar.
Namun, di balik deretan aset ini, terdapat fakta mengejutkan lainnya. Sahrul Gunawan memiliki sejumlah hutang yang jumlahnya luar biasa fantastis, mencapai Rp4,05 miliar.
Tentu saja, ini adalah fakta yang menarik untuk diperhatikan, karena keberadaan hutang dalam konteks laporan harta kekayaan selalu menjadi bahan pembicaraan yang menarik.
Dengan demikian, total harta kekayaan Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan, mencapai angka Rp10,9 miliar.
Namun, angka ini menjadi lebih kompleks ketika kita menggali lebih dalam tentang aset-aset yang terdaftar dan yang tidak tercantum dalam laporan LHKPN.
Baca Juga: Berkunjung ke Bandung? Jangan Lupa Mampir ke 10 Mall Terbesar Ini!
Kesimpangsiuran antara kekayaan yang terlihat dan hal-hal yang tidak terungkapkan memberikan gambaran menarik tentang kompleksitas harta kekayaan seorang pejabat negara.
Data harta yang diuraikan di atas berasal dari LHKPN tahun periodik 2022, yang dilaporkan pada 31 Maret 2023.
Ini memberikan gambaran bahwa setiap kali sebuah laporan harta kekayaan dibuat, selalu ada sisi-sisi menarik yang dapat diungkapkan dari sudut pandang yang berbeda.
Dalam kesimpulannya, harta kekayaan Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan, menyimpan cerita menarik di balik angka senilai Rp10 miliar.
Dengan aset yang ada, serta kejutan dari aset yang tak tercantum dalam laporan LHKPN, kita diingatkan bahwa di balik setiap data, terdapat kisah yang menarik untuk dijelajahi.
Baca Juga: 28 Makanan Khas Indonesia yang Paling Gak Asing di Kabupaten Bandung, Nomor 1 Asalnya dari Padang?
Kesimpulan ini juga mengajarkan kita untuk selalu melihat di balik angka dan fakta yang ada, karena kadang-kadang, cerita sebenarnya jauh lebih menarik daripada yang terlihat pada permukaan.***