CilacapUpdate.com - Provinsi Aceh memiliki beberapa daerah dengan populasi terbesar, salah satunya adalah Kabupaten Pidie.
Namun, urutan daerah terpadat di Aceh ditentukan oleh jumlah penduduk masing-masing daerah pada tahun 2022.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2022, daerah dengan populasi terbanyak di Aceh adalah Kabupaten Aceh Utara. Kabupaten ini memiliki jumlah penduduk terbesar di Provinsi Aceh.
Selain Kabupaten Aceh Utara, terdapat beberapa daerah lainnya di Aceh yang masuk dalam daftar daerah terpadat.
Baca Juga: Terbaik! Inilah 15 Sekolah Dasar Unggulan di Kabupaten Aceh Utara
Berdasarkan data yang dilansir oleh CilacapUpdate.com dari aceh.bps.go.id, terdapat 8 daerah terpadat di Aceh pada tahun 2022.
1. Kabupaten Aceh Utara
Kabupaten Aceh Utara diakui sebagai daerah terpadat di Provinsi Aceh karena memiliki populasi terbesar dibandingkan dengan daerah lainnya.
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2022, Kabupaten Aceh Utara memiliki jumlah penduduk sebanyak 614.640 jiwa. Jumlah ini menjadikan daerah ini sebagai daerah dengan populasi terbesar di Provinsi Aceh.
Kabupaten Aceh Utara terletak di bagian utara Provinsi Aceh, dan memiliki luas wilayah sebesar 3.804,19 km persegi.
Daerah ini dikenal dengan sebutan "Kota Serambi Mekah" karena memiliki banyak bangunan masjid yang indah dan terkenal di Indonesia.
Selain itu, Kabupaten Aceh Utara juga memiliki potensi pariwisata yang menarik dengan pantai-pantai yang indah, seperti Pantai Lhoknga, Pantai Lampuuk, dan Pantai Ujong Batee. Wisata alam seperti Gunung Leuser dan Taman Nasional Singkil juga terletak di daerah ini.
Dalam hal perekonomian, Kabupaten Aceh Utara memiliki sektor unggulan di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan. Daerah ini juga memiliki industri kecil dan menengah yang cukup berkembang, seperti industri pengolahan kayu dan batu bata.
Pemerintah Kabupaten Aceh Utara terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di daerah ini.
Beberapa program yang dilakukan antara lain pengembangan sektor pariwisata, peningkatan infrastruktur, dan pengembangan sektor industri.
Dengan populasi terbesar di Provinsi Aceh, Kabupaten Aceh Utara memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi dan sosial di wilayah tersebut.
Baca Juga: Sempurna! 15 Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Aceh Tenggara Ini Jaya Dalam Setiap Bidang
Pemerintah dan masyarakat setempat terus bekerja sama untuk mengoptimalkan potensi yang ada dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Aceh Utara.
2. Kabupaten Pidie
Kabupaten Pidie adalah salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Aceh. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2022, jumlah penduduk di Kabupaten Pidie mencapai 444.505 jiwa.
Kabupaten Pidie terdiri dari berbagai kecamatan, seperti Kecamatan Meureudu, Kecamatan Ulim, Kecamatan Bandar Dua, Kecamatan Jangka Buya, dan masih banyak lagi.
Daerah ini memiliki kekayaan alam yang melimpah, seperti perkebunan kelapa, kakao, dan kopi. Selain itu, Kabupaten Pidie juga memiliki potensi wisata yang menarik, seperti wisata alam, wisata budaya, dan wisata kuliner.
Dalam hal perekonomian, Kabupaten Pidie mengandalkan sektor pertanian sebagai salah satu sektor utama.
Peternakan dan perikanan juga menjadi sektor yang cukup berkembang di daerah ini. Selain itu, Kabupaten Pidie juga memiliki industri kecil dan menengah yang sedang berkembang, seperti pengolahan makanan dan minuman, kerajinan tangan, dan pengolahan kayu.
Pemerintah Kabupaten Pidie terus melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.
Sektor pendidikan menjadi prioritas utama, dengan membangun sarana dan prasarana pendidikan yang memadai serta memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi.
Selain itu, pemerintah juga fokus pada upaya meningkatkan kesehatan masyarakat dengan membangun fasilitas kesehatan yang lebih baik dan meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan.
Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah Kabupaten Pidie juga terus mengembangkan sektor pariwisata dan industri.
Dengan berbagai potensi yang dimiliki, diharapkan Kabupaten Pidie dapat menjadi salah satu daerah yang maju dan sejahtera di Provinsi Aceh.
Dengan jumlah penduduk yang cukup signifikan, Kabupaten Pidie memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi dan sosial di wilayah Provinsi Aceh.
Pemerintah dan masyarakat setempat terus bekerja sama untuk memaksimalkan potensi yang ada dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Pidie.
3. Kabupaten Bireuen
Kabupaten Bireuen adalah salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Aceh. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2022, jumlah penduduk di Kabupaten Bireuen mencapai 443.874 jiwa, menjadikannya sebagai daerah teramai nomor tiga di Provinsi Aceh setelah Kabupaten Aceh Utara dan Kota Banda Aceh.
Kabupaten Bireuen memiliki luas wilayah sekitar 1.754,46 km persegi dan terdiri dari beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Bireuen, Kecamatan Jeumpa, Kecamatan Juli, Kecamatan Samalanga, dan masih banyak lagi.
Daerah ini memiliki potensi alam yang melimpah, seperti perkebunan kelapa, kakao, dan kopi. Selain itu, Kabupaten Bireuen juga memiliki potensi wisata yang menarik, seperti wisata alam, wisata sejarah, dan wisata kuliner.
Baca Juga: Kabar Gembira! Inilah 15 Sekolah Dasar (SD) Terbaik di Kabupaten Aceh Tamiang!
Dalam hal perekonomian, Kabupaten Bireuen mengandalkan sektor pertanian sebagai salah satu sektor utama. Peternakan dan perikanan juga menjadi sektor yang cukup berkembang di daerah ini.
Selain itu, Kabupaten Bireuen juga memiliki industri kecil dan menengah yang berkembang pesat, seperti pengolahan makanan dan minuman, kerajinan tangan, dan pengolahan kayu.
Pemerintah Kabupaten Bireuen terus melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.
Sektor pendidikan menjadi prioritas utama, dengan membangun sarana dan prasarana pendidikan yang memadai serta memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi.
Selain itu, pemerintah juga fokus pada upaya meningkatkan kesehatan masyarakat dengan membangun fasilitas kesehatan yang lebih baik dan meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan.
Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah Kabupaten Bireuen juga terus mengembangkan sektor pariwisata dan industri.
Dengan berbagai potensi yang dimiliki, diharapkan Kabupaten Bireuen dapat menjadi salah satu daerah yang maju dan sejahtera di Provinsi Aceh.
Dengan jumlah penduduk yang cukup signifikan, Kabupaten Bireuen memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi dan sosial di wilayah Provinsi Aceh.
Pemerintah dan masyarakat setempat terus bekerja sama untuk memaksimalkan potensi yang ada dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Bireuen.
4. Kabupaten Aceh Timur
Kabupaten Aceh Timur merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Aceh yang memiliki jumlah penduduk yang cukup signifikan.
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2022, Kabupaten Aceh Timur memiliki jumlah penduduk sebanyak 432.849 jiwa.
Kabupaten Aceh Timur terdiri dari beberapa kecamatan, seperti Kecamatan Idi Rayeuk, Kecamatan Birem Bayeun, Kecamatan Rantau Selamat, dan masih banyak lagi.
Daerah ini memiliki potensi alam yang melimpah, seperti perkebunan kelapa, kakao, kopi, dan rempah-rempah.
Selain itu, Kabupaten Aceh Timur juga memiliki objek wisata yang menarik, seperti Pantai Lhoknga, Pantai Pasir Putih, dan Wisata Alam Leuser.
Dalam bidang ekonomi, Kabupaten Aceh Timur mengandalkan sektor pertanian sebagai salah satu sektor utama.
Sektor perikanan dan peternakan juga menjadi sektor yang cukup berkembang di daerah ini. Selain itu, Kabupaten Aceh Timur juga memiliki industri kecil dan menengah yang berkembang pesat, seperti pengolahan makanan dan minuman, kerajinan tangan, dan pengolahan kayu.
Pemerintah Kabupaten Aceh Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.
Sektor pendidikan menjadi prioritas utama, dengan membangun sarana dan prasarana pendidikan yang memadai serta memberikan beasiswa bagi siswa berprestasi.
Selain itu, pemerintah juga fokus pada upaya meningkatkan kesehatan masyarakat dengan membangun fasilitas kesehatan yang lebih baik dan meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan.
Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah Kabupaten Aceh Timur juga terus mengembangkan sektor pariwisata dan industri.
Dengan berbagai potensi yang dimiliki, diharapkan Kabupaten Aceh Timur dapat menjadi salah satu daerah yang maju dan sejahtera di Provinsi Aceh.
Dengan jumlah penduduk yang cukup signifikan, Kabupaten Aceh Timur memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi dan sosial di wilayah Provinsi Aceh.
Pemerintah dan masyarakat setempat terus bekerja sama untuk memaksimalkan potensi yang ada dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Aceh Timur.
5. Kabupaten Aceh Besar
Kabupaten Aceh Besar menempati posisi kelima sebagai daerah dengan jumlah penduduk terbanyak di Provinsi Aceh pada tahun 2022.
Menurut data dari BPS, jumlah penduduk di Kabupaten Aceh Besar pada tahun tersebut mencapai 414.490 jiwa.
Kabupaten Aceh Besar memiliki wilayah yang cukup luas dan terletak di bagian barat Provinsi Aceh. Daerah ini memiliki beragam suku dan budaya, serta memiliki potensi alam yang cukup melimpah.
Kabupaten Aceh Besar juga memiliki sejarah yang kaya, salah satunya sebagai tempat masuknya agama Islam ke Indonesia melalui para pedagang Arab pada abad ke-7.
Kabupaten Aceh Besar terkenal dengan objek wisatanya yang menarik, seperti Pantai Lampuuk yang memiliki panorama yang indah dan ombak yang cocok untuk berselancar.
Selain itu, ada juga Taman Hutan Raya, sebuah hutan konservasi yang dikelola oleh pemerintah dan menjadi salah satu kawasan wisata alam yang ramai dikunjungi oleh wisatawan.
Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Aceh Besar juga cukup pesat, terutama dalam sektor perdagangan dan jasa.
Kabupaten Aceh Besar juga memiliki potensi pertanian yang besar, dengan hasil produksi utama seperti padi, jagung, kacang hijau, dan kelapa sawit.
Selain itu, sektor pariwisata juga turut memberikan kontribusi yang signifikan terhadap perekonomian daerah ini.
Dengan jumlah penduduk yang terus meningkat, pemerintah Kabupaten Aceh Besar terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya melalui berbagai program pembangunan yang dijalankan.
Beberapa di antaranya adalah program peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta pembangunan infrastruktur seperti jalan dan jembatan untuk mempermudah aksesibilitas ke berbagai wilayah di Kabupaten Aceh Besar.
6. Kabupaten Aceh Tamiang
Kabupaten Aceh Tamiang menempati urutan keenam sebagai daerah teramai di Provinsi Aceh. Kabupaten ini memiliki jumlah penduduk sebesar 301.492 jiwa pada tahun 2022, menurut data yang dikeluarkan oleh BPS.
Kabupaten Aceh Tamiang terletak di bagian timur Provinsi Aceh dan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Utara.
Kabupaten ini memiliki luas wilayah sekitar 2.969,25 km², yang terdiri dari wilayah daratan dan perairan.
Wilayah perairannya meliputi Selat Malaka dan sungai-sungai besar seperti Sungai Tamiang dan Sungai Wampu.
Kabupaten Aceh Tamiang terkenal dengan keindahan alamnya. Di sini, terdapat beberapa objek wisata yang menarik untuk dikunjungi, seperti Taman Nasional Gunung Leuser, Pantai Kuala Idi, Pantai Ujung Pancu, dan Danau Laut Tawar.
Selain itu, Kabupaten Aceh Tamiang juga terkenal dengan hasil pertaniannya, seperti kelapa, sawit, karet, dan buah-buahan tropis lainnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kabupaten Aceh Tamiang telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam berbagai sektor. Salah satu sektor yang mengalami peningkatan adalah sektor pariwisata.
Pemerintah setempat telah berupaya meningkatkan kualitas infrastruktur dan pelayanan di sektor pariwisata, sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini.
Di samping sektor pariwisata, Kabupaten Aceh Tamiang juga memiliki potensi di sektor perikanan dan perkebunan.
Sebagai daerah yang berbatasan dengan laut dan memiliki lahan pertanian yang subur, Kabupaten Aceh Tamiang memiliki keunggulan dalam pengembangan sektor perikanan dan perkebunan.
Oleh karena itu, pemerintah setempat terus mendorong pengembangan sektor-sektor ini agar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan ekonomi daerah.
Dalam hal pendidikan, Kabupaten Aceh Tamiang memiliki beberapa perguruan tinggi dan lembaga pendidikan lainnya, seperti Universitas Muhammadiyah Aceh Tamiang, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Tamiang, dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Tamiang.
Selain itu, terdapat pula beberapa sekolah menengah atas dan sekolah menengah kejuruan yang berkualitas di Kabupaten Aceh Tamiang.
Secara keseluruhan, Kabupaten Aceh Tamiang memiliki potensi yang besar untuk dikembangkan di berbagai sektor. Dengan pengembangan yang tepat, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat ekonomi daerah.
7. Kota Banda Aceh
Kota Banda Aceh merupakan ibukota Provinsi Aceh yang terletak di ujung barat Indonesia. Menurut data BPS tahun 2022, Kota Banda Aceh memiliki jumlah penduduk sebanyak 257.635 jiwa.
Meski tidak termasuk dalam deretan daerah teramai di Aceh, Kota Banda Aceh tetap memiliki peran penting dalam perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat Aceh.
Sebagai kota utama di Aceh, Kota Banda Aceh memiliki berbagai macam fasilitas dan layanan yang memadai, seperti rumah sakit, pusat perbelanjaan, universitas, dan tempat wisata.
Beberapa tempat wisata populer di Kota Banda Aceh antara lain Masjid Raya Baiturrahman, Museum Tsunami Aceh, dan Pantai Ujong Batee.
Kota Banda Aceh juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang kaya. Sebagai kota yang pernah menjadi pusat kekuasaan Kesultanan Aceh, Kota Banda Aceh memiliki banyak bangunan-bangunan bersejarah yang masih lestari hingga saat ini, seperti Istana Nurul Iman, Makam Sultan Iskandar Muda, dan Benteng Kuto Besak.
Selain itu, Kota Banda Aceh juga memiliki budaya yang khas, seperti seni tari Saman, seni ukir Aceh, dan kuliner khas Aceh, seperti mie Aceh, nasi gurih, dan kopi Aceh. Budaya-budaya tersebut menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Banda Aceh.
Namun demikian, seperti kota-kota besar lainnya di Indonesia, Kota Banda Aceh juga memiliki beberapa masalah, seperti kemacetan lalu lintas dan kualitas udara yang buruk.
Pemerintah Kota Banda Aceh telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi masalah tersebut, seperti membangun jalur khusus bus Trans Metro Aceh dan mempromosikan penggunaan transportasi berbasis listrik.
Secara keseluruhan, Kota Banda Aceh memiliki potensi yang besar sebagai kota utama di Provinsi Aceh.
Dengan sumber daya alam yang melimpah, nilai sejarah dan budaya yang kaya, serta dukungan pemerintah yang kuat, Kota Banda Aceh dapat terus berkembang dan menjadi destinasi wisata dan pusat ekonomi yang semakin maju di masa depan.
8. Kabupaten Aceh Selatan
Kabupaten Aceh Selatan merupakan daerah terakhir dalam urutan daerah teramai di Provinsi Aceh. Kabupaten ini memiliki jumlah penduduk sebanyak 237.376 jiwa pada tahun 2022, menurut data BPS.
Kabupaten Aceh Selatan terletak di ujung selatan Provinsi Aceh dan berbatasan langsung dengan Provinsi Sumatera Selatan. Kabupaten ini terdiri dari 13 kecamatan dan memiliki luas wilayah sekitar 1.800 km persegi.
Kabupaten Aceh Selatan merupakan daerah yang kaya akan sumber daya alam, terutama dalam bidang perkebunan.
Beberapa komoditas perkebunan yang menjadi andalan di daerah ini antara lain kopi, kelapa, dan karet. Selain itu, sektor pariwisata juga berkembang dengan adanya pantai-pantai yang indah di daerah ini, seperti Pantai Pasir Putih dan Pantai Lhok Bengkuang.
Meski menjadi daerah terakhir dalam urutan daerah teramai di Provinsi Aceh, Kabupaten Aceh Selatan memiliki potensi yang cukup besar untuk terus berkembang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Pemerintah setempat terus berupaya untuk memajukan sektor-sektor unggulan di daerah ini dan meningkatkan infrastruktur untuk memudahkan aksesibilitas dan konektivitas antarwilayah.
Demikianlah sekilas informasi mengenai Kabupaten Aceh Selatan sebagai daerah terakhir dalam urutan daerah teramai di Provinsi Aceh.
Meskipun jumlah penduduknya tidak sebanyak daerah-daerah lain dalam urutan tersebut, Kabupaten Aceh Selatan memiliki potensi yang cukup besar dan terus berusaha untuk berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakatnya.***